Kabar Harapan

Memberikan Informasi Terupdate Dalam Negri & Luar Negri

Menhub larang masyarakat pakai travel “gelap” untuk mudik Lebaran

Jakarta (Antara) – Dudy Purvagandhi Dudy Purvagandy meminta orang untuk tidak menggunakan perjalanan “gelap” atau tidak berlisensi untuk keselamatan publik tahun ini atau tidak berlisensi.

“Kita perlu memperkuat banding kepada publik untuk tidak menggunakannya untuk tidak -kendaraan untuk keselamatan mereka,” kata Dudy Jakarta pada hari Selasa.

Dia juga akan berkoordinasi dengan Kepolisian Nasional di Corlantas, yang dapat diperoleh dengan mengatasi transportasi yang tidak bertingkat di LeBearan.

“Kami mencoba berbicara dengan polisi nasional Corlant bagaimana mengatasinya, karena nama transportasi gelap cukup sulit. Karena mereka menggunakan kendaraan pribadi, kami juga merasa sulit untuk dikenali,” katanya.

“Untuk saat ini, saya berpikir untuk menangani komunitas pengguna. Dengan tidak adanya pengguna, tidak ada transportasi berlisensi yang tidak akan digunakan,” tambah Dudy.

Perjalanan gelap atau tidak resmi mati karena informasi.

Ini karena pengemudi, yang sebelumnya empat hari di CIAMIS, di area Java Tengah berdasarkan ujian NTSC.

Penemuan ini bisa menjadi praktik magang kota, tidak hanya memilih lalu lintas nasional untuk pulang atau melakukan perjalanan jarak jauh dengan alasan keamanan.

Oleh karena itu, orang yang bepergian ke Idul Fitri -Klow disarankan untuk secara hati -hati memilih transportasi pedesaan resmi.

Jika transportasi darat dicurigai secara tidak resmi, kotamadya diharapkan untuk segera melapor ke departemen transportasi atau petugas polisi transportasi setempat.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *