BANTUL (ANTARA) – Pemerintah Bantul Regency de Yogyakarta Wilayah Khusus memprogram pengembangan domain industri di distrik Piyununununa Piyunununa dalam lima tahun ke depan sebagai upaya untuk mendukung pertumbuhan ekonomi regional.
“Pengembangan Peternakan Industri Piyungan adalah salah satu program Front Bantulus untuk pertumbuhan ekonomi dan pekerjaan,” kata Bupati Bantul Abdul Halim Michlih pada hari Minggu.
Selain itu, bupati tersebut, suksesi industri Piyungan bertujuan untuk meningkatkan keunggulan sektor industri Produk Produk Nasional Regional Bantul (GRDP).
“Akibatnya, investor harus menarik pekerjaan ke Bantula, mengurangi tingkat pengangguran dan kemiskinan,” katanya.
Bupati mengatakan bahwa pengembangan properti industri Piyuneund secara bertahap mendukung 15 program prioritas prioritas dalam Rencana Pembangunan Nasional dalam jangka menengah 2025-2029 (RPJMN).
“Lebih khusus lagi, kelanjutan sumber daya alam, termasuk sumber -sumber angkatan laut yang membuka pekerjaan luas dalam implementasi keadilan ekonomi,” katanya.
Bupati juga mengatakan bahwa, sebagai bagian dari ini, Pemerintah Bantul Regency memiliki program yang sangat baik untuk menciptakan 500 pengusaha muda dan siswa untuk memfasilitasi pelatihan, aplikasi, dan bantuan untuk agen terkait.
Termasuk pembukaan peluang komersial di era digitalisasi, amplifikasi pemuda dan Santii untuk mengembangkan bisnis mereka.
“Langkah -langkahnya termasuk akses mudah ke modal, keterampilan, sikap dan manajemen bisnis yang berkelanjutan,” katanya.
Leave a Reply