Kabar Harapan

Memberikan Informasi Terupdate Dalam Negri & Luar Negri

Keluarga Situr Wijaya nyatakan tak ada pemberian kuasa hukum

Jakarta (Antara) – Keluarga itu mengatakan tidak ada saran yang valid dan di mana kelompok yang terkait dengan kematian Tur Wijaya.

“Kami menjelaskan bahwa tidak ada kekuatan (hukum), tidak ada yang bisa memberikan kekuatan.

Sahrul menambahkan bahwa di masa depan untuk informasi tentang pengembangan hutang hanya untuk keluarga.

“Karena informasi jelas dan dalam kelompok yang bertanggung jawab,” katanya.

Sementara itu, ketika Anda dikonfirmasi dengan laporan polisi tentang polisi di Jakarta, Sahrul menambahkan bahwa itu masih terjadi.

“Pada dasarnya, dia membuat pernyataan berdasarkan banyak surat dari istri wanita itu dan kami telah mempertimbangkan.

Sahrul menambahkan bahwa dokumen dikirim untuk menerima manfaat tubuh dalam otopsi dan proses perkalian di Palu.

“Tidak ada negara bantuan hukum,” katanya.

Sebelumnya, Hurtur Wijaya meninggal sebagai pengacara di salah satu hotel Jakarta keenam (4/4) korban kekerasan yang menyebabkan kematian.

“Kami melaporkan laporan kepada polisi Jakarta, atas kematian kematian saat dibimbing ke Grogawone, Miyar Ujaya, Miar Muyaya, penjaga (5/4).

Ini telah dijelaskan dalam laporan LP / B / 2261 / IV / IV / IV / SPKT / PKPP / PKPP.

Dia mengatakan ini dilakukan setelah melihat kematian korban.

“Setelah melihat korban korban, keluarga korban mencurigai bahwa korban meninggal karena dia terbunuh di mulut dan tubuhnya, dan ada sesuatu yang terkejut di tenggorokannya,” katanya.

Menurut Rogate, sementara kelompoknya sedang menunggu hasil otopsi bagi polisi untuk mengendalikan korban.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *