Jakarta (Antara) – Presiden Dewan Ekonomi Nasional (DEN) Luhut Binsar Pandjaaitan mengatakan bahwa plach “keluarga” antara partainya untuk Kamis (3/13).
“Tim bekerja besok. Tim kami bekerja dengan timnya, Mr. Menwinant Menteri Ekonomi Airnanga Heartarto,” kata Luhut kepada Jakarta.
Menurutnya, tim “keluarga” anggota keluarga “keluarga,” bekerja melalui tim dalam enam bulan terakhir. Tim DEN yang diterima di berbagai aktor terkait, salah satunya adalah Ray Dalio Ray Dalio (AS) dari Amerika Serikat.
Dalam beberapa bulan mendatang, Luhut akan melaporkan pengembangan pembentukan pembentukan ‘Family Prabowo Subcino. Dia mengklaim bahwa dia telah menerima sinyal persetujuan.
“Presiden memberikan” perjalanan “ketika dia bertemu di gedung pada saat itu. Kami kemudian merujuk pada presiden,” tambahnya.
Gagasan “keluarga” dibuat oleh Luhut, sementara Menteri dikoordinasikan untuk Maritim dan Indonesia dari Indonesia dari Indonesia Joko Widow (Jokowi).
Dia mengirim pidato ke delegasi kesepuluh Forum Air Dunia (WWF) di Nusa Dua, Badung Regency, Bali, pada pertengahan Mei 2024.
Pada awal 2025, Luhut mengatakan dia akan menjalani presiden presiden Prabowo subclants untuk memulai “keluarga keluarga” pada bulan Februari 2025.
Presiden presiden juga mengatakan stimulasi yang lebih kompetitif dibandingkan dengan negara yang sama, termasuk Malaysia. “Mereka memberikan insentif yang sangat kompetitif. Kita juga harus melakukannya. Kalau tidak, kita kalah,” katanya lagi.
Menanggapi penjelasan Luhut pada setoran itu, Menteri Keuangan Depunance, yang pertama kali diperiksa oleh partainya untuk “keluarga” yang dibahas sejak tahun lalu.
Thomas mengatakan bahwa partainya akan merujuk pada standar asing, sehingga penawaran itu mungkin kompetitif. Dalam konteks itu juga harus mencakup keuangan keuangan.
Womenkeu Thomas juga menekankan bahwa peraturan tersebut harus diatur dengan cermat untuk memberikan kepastian hukum.
Leave a Reply