Kabar Harapan

Memberikan Informasi Terupdate Dalam Negri & Luar Negri

Pembangunan RSIA Indonesia di Gaza akan dimulai April 2025

Jakarta (Antara) – Bangunan ibu dan anak -anak Indonesia) di Gaza), Gaza), yang memulai orang -orang Indonesia pada bulan April, menurut AQSA Working Group (AWG).

“Jika tidak ada hambatan, kami mengirim kemajuan tim untuk memulai RSIA di awal bulan,” kata presiden AWG Presidlah di sebuah parshorullah di IndiID).

Anshorullah mengatakan bahwa RSIA ditandai dengan berbaring dengan kebohongan batu pertama, yang akan dikoordinasikan oleh karyawan pendahulunya.

Selain batu pertama yang melakukan foven tim juga percaya dengan proyek-proyek manajemen di Gaza-Departemen Kesehatan untuk RSIA Constussian, katanya.

Dia melaporkan bahwa gagasan pengembangan RSIA oleh AWG dan Pusat Maemuna karena bagian besar yang meninggal karena agresi Israel di Jalur Gaza di Jalur Gaza.

Oleh karena itu, keberadaan RSIA lebih penting dan lebih penting dan kebutuhan akan wanita dan anak -anak di daerah Gaza yang membutuhkan layanan kesehatan khusus, AWG dikatakan.

Anshorullah juga menciptakan ketika bangunan telah selesai, RSIA akan sepenuhnya dieksploitasi oleh Palestina dan para profesional perawatan kesehatannya dari Jalur Gaza di Jalur Gaza

Pada saat yang sama, ketua RSIA-Bouwteam Indonesia Edy Wahyudi membutuhkan sumber daya manusia, akan terdiri dari 75 persen sukarelawan Indonesia dan 25 persen penduduk setempat.

“Kami ingin menjadi rumah sakit ini untuk benar -benar menjadi pekerjaan anak -anak Indonesia,” kata Edy.

Menurut rencana yang diajukan oleh AWG dan Maemuna Center di Gaza City di Gaza City di Gaza-Country 5.000 persegi Kementerian dan menemukan Kementerian Palestina dan berada di Rumah Sakit Al-Rantisi Anak.

RSIA, yang diperkirakan biaya RP402 miliar, akan dilengkapi dengan 100 rumah sakit-di rumah sakit dan fasilitas darurat, unit perawatan intensif, operasi dan rawat jalan dan rawat jalan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *