Jakarta – Dewan Nasional untuk Kerajinan Nasional (Dekranasda) di provinsi DKI Jakarta melihat spesialisasi Betawi di berbagai daerah yang harus seragam, dari kualitas hingga selera.
“Ini bisa seragam untuk makanan sehingga apa yang dijual adalah kualitas yang sama. Mungkin itu tidak dianggap sebagai ukuran,” kata Jakarta Dekranasda Engrahani Pramono di Jakarta pada hari Jumat.
Hani mengatakan bahwa makanan tradisional di berbagai bidang administrasi di Jakarta memiliki sifatnya sendiri, termasuk rasa.
Oleh karena itu, ia menyarankan menggabungkan makanan khas di Jakarta, meskipun ia tidak menunjukkan makanan yang dimaksud.
Kemudian Hani meminta satu diet yang dapat dikembangkan Dekrasnasa. Sejak serangkaian produk Dekranasda, banyak kerajinan tangan dan kerajinan lokal, termasuk Betawi Batik, kerajinan tangan, peringatan Betawi, mode, pakaian terakhir, Betawi Kebaya, kecantikan dan parfum.
Hani menyerahkannya sebagai organisasi, yang bertanggung jawab untuk memperkuat dan memperkuat kerajinan, tanggung jawab besar untuk terus mempromosikan kemajuan industri kerajinan di ibukota.
Dia mengatakan: “DKI Jakarta memiliki potensi yang tidak biasa untuk pekerjaan kreatif yang inovatif dan memiliki tingkat daya saing yang tinggi.”
Hani berharap untuk menciptakan sinergi yang baik antara pegawai negeri, anggota dan pengrajin untuk mengeluarkan ide dan menciptakan peluang yang berguna dan menarik yang baru dan pada saat yang sama meningkatkan kemewahan.
Pada kesempatan ini, wakil gubernur Jakarta Rano Karno percaya bahwa rasa makanan khas di Jakarta, yang tidak menunjukkan bahwa kualitas harus dilestarikan.
“Makanan lezat, tetapi rasanya tidak akan sama. Ini berarti kualitas yang perlu dilestarikan,” katanya.
Leave a Reply