Kabar Harapan

Memberikan Informasi Terupdate Dalam Negri & Luar Negri

Wamen Christina promosikan produk UMKM purna PMI

JAKARTA (Entre) – Wakil Pekerja Migran Indonesia (KP2MI) Christina Aryani mempromosikan produk kecil dan menengah Indonesia untuk pekerja migran dari Indonesia (PMI) untuk mempertahankan bisnis.

“Dengan kegigihan dan kerja keras, sangat mungkin untuk kembali ke rumah imigran,” katanya di Jakarta, melalui peluncuran KP2MI Press pada hari Kamis (3/27).

Melalui upaya promosi, Christina berharap memiliki peningkatan pendapatan dan pendapatan keluarga dan dapat menjadi contoh yang baik untuk PMI lainnya dan memperkuat ekonomi negara.

Pernyataan itu mengikuti pertemuannya dengan Hadi, mantan penulis MSME Coreano di Kampung Langko, Lombok Barat, pada hari Rabu (3/26).

Hadi memproduksi berbagai produk MSM dari SAP SAP, yang disebut Ginger LBS Business.

Produk UMKM Hadi juga dipromosikan oleh Christina China sebagai Idul Fitri saat ini untuk Prabowo Red dan White Prabowo Closet.

“Kami mempromosikan produk ini LBS Ginger LBS dengan mengirimkannya bersama dengan produk UMKM dari pekerja migran lengkap di Idul Fitri Hampers untuk lemari merah dan putih,” kata Christina.

Dia mengatakan kementerian P2MI melalui Direktur Jenderal Pemberdayaan juga memiliki beberapa program pemberdayaan untuk imigran Indonesia yang lengkap.

Program pemberdayaan mencakup melek keuangan untuk pekerja asing, bantuan komersial dan pengabaian produk, serta menghubungkan pekerja migran dari pasar yang penuh dengan pasar dan pemangku kepentingan yang relevan.

“Kami juga berusaha membantu membuka akses Anda melalui kerja sama dengan kementerian lain,” kata Christina.

Saat ini, Kementerian P2MI juga menunggu aturan dari Menteri Koordinator Ekonomi yang terkait dengan Kredit Bisnis Rakyat (KUR) untuk pekerja migran Indonesia dan pekerja asing yang lengkap.

Langit -langit KUR yang disediakan oleh pemerintah dan dapat diakses oleh pekerja asing yang mencapai RP200 miliar hingga 2025.

“Diskusi pertama, pekerja migran ditujukan untuk mereka yang akan bekerja di luar negeri, tetapi tidak mengesampingkan kemungkinan membantu pekerja migran untuk mengembangkan bisnis mereka dengan mengakses Micro Kur setelah bekerja di luar negeri,” kata Wakil -Christina Aryani.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *