Serang (Antara) – Pemerintah Serang Biten Regency (Pemkab) berkolaborasi terhadap lembaga -lembaga yang menempati 30 desa dalam kategori makanan rentan yang rentan terhadap total 326 di daerah setempat.
Kami mengkonfirmasi sinergi dan kolaborasi melalui agensi untuk menangani desa dan desa di daging, serta melibatkan kendaraan regional (OPD), sebagai irigasi dan infrastruktur anak -anak di Serang, Jumat.
Dia mengatakan bahwa jumlah 326 desa dari Kabupaten Serang, 30 di antaranya berada dalam kategori yang rentan terhadap makanan.
Lusinan desa adalah 11 desa yang termasuk dalam Villa Cisalam sebelumnya, Distrik Baros, Supetug dan Sketug Village, distrik Padarincang, desa Bantarwaru, distrik Padarincang, desa Bantarwaru: Wilayah Cinangka dan wilayah Sukacai, wilayah Cinangka.
“30 desa termasuk dalam kategori daging, di antaranya, karena tempat desa gunung. Seperti wilayah Cioma, gunung dan area gunung dapat menjadi penyebab akses,” kata.
Dan juga menjelaskan indikator yang rentan dan agak rentan terhadap makanan, di antara negara itu tidak ada tanah pertanian, tidak ada sumber air mentah dan air yang cukup untuk mengakses akses yang cukup.
Komunitas pengembang yang cenderung merekomendasikan dan membantu tanaman tidak membutuhkan banyak air di umbi dan sayuran.
“Sinkronisasi dan kolaborasi lintas agensi juga telah melakukan upaya untuk menyediakan sumber air bersih dan fasilitas lainnya, karena desa itu adalah jenis makanan yang rentan,” katanya.
Lebih lanjut, partai juga mengklaim permintaan dan penilaian dan penilaian, bahwa tidak ada peningkatan dalam air bersih dan layanan keamanan yang cukup untuk meningkatkan kesejahteraan populasi di industri bawah dan kota.
Leave a Reply