Kabar Harapan

Memberikan Informasi Terupdate Dalam Negri & Luar Negri

Laba sebelum pajak Bank Muamalat meningkat 45 persen yoy pada 2024 

Jakarta (Antara) – PT Bank Muamalat Indonesia TB 2024 mencatat pertumbuhan laba sebelum pajak (laba sebelumnya) sebesar 45 persen (YOY).

Hanya di bank (audit) untuk laporan keuangan Bank 2024, laba sebelum pajak bank dicatat pada 20,4 miliar RP 31. Desember 2024.

“Di tengah -tengah dinamika yang berbeda selama 2024, Alhamdulillah Bank Muamalate masih dapat mencapai kinerja positif. Ini adalah refleksi bahwa transformasi perusahaan ada di jalur yang benar,” kata Bank Muamalat Imam Teguh Saptono di Jakarti pada hari Jumat.

Imam mengatakan bahwa seluruh pembiayaan Bank Muamalat pada bulan Desember 2024. 16,8 triliun rp.

Pembiayaan sewa tiba -tiba meningkat dengan 225 persen (YOY) dengan 1,9 miliar RP pada akhir Desember 2023. 6,2 miliar RP pada akhir Desember 2024.

Total dana Layanan Ketiga (DPK) mencapai RP41,7 triliun rpber, dengan penghematan berbasis Wadiah meningkat sebesar 5 persen (YOY) menjadi 7,4 triliun rp miliar Desember 2024.

Bank Muamalat juga memastikan bahwa modal saham pada bulan Desember 2024. 28,48 persen dalam kesetaraan modal -Kaisar/Kaisar).

Angka ini jauh di luar batas minimum yang ditetapkan oleh pengontrol.

Imam menambahkan bahwa pada tahun 2024. Bank mengambil sejumlah langkah strategis, yang berfokus pada fokus pada ekosistem haji dan fokus pada penghematan dan produk mobile banking pada fokus pada ekosistem haji dan rauch.

Bank Muamalat terus meningkatkan dana murah dari tabungan dan akun yang berhasil (cek dan rekening tabungan/CASA) dengan secara aktif membangun kerja sama dengan layanan pembayaran dan sistem manajemen kas.

Pada tahun 2024. Bank Muamalat secara resmi menjadi bank tahanan, yang melayani transaksi bagi investor ke pasar modal mengenai efek Syariah seperti saham Syariah, dana investasi Sukuk dan Syariah.

Bank juga mengimplementasikan perekaman, pemecahan dan penyimpanan efek Syariah, manajemen dana, pelaporan dan layanan lain sesuai dengan persyaratan investor.

Bank Muamalat semakin fokus pada bekerja pada segmen ritel dan menunjukkan inovasi dalam produk produk dari Solusi Hijrah Emas (Serheh) pada semester kedua 2024.

Dengan tren harga yang terus meningkat, emas masih merupakan pilihan populasi Indonesia untuk memastikan nilai properti.

Selain itu, bank terus mengoptimalkan layanan digital bagi pelanggan untuk menggunakan Mobile Muamalate Din mobile.

Pada tahun 2024. Jumlah transaksi muamalata mencapai 32 persen dibandingkan tahun sebelumnya.

Volume transaksi muamalata din -a mencapai Rp31,3 triliun RP31,3 triliun pada bulan Desember 2024.

Hasil kompensasi yang dibuat dari transaksi pada DIN muamalate dicapai sebesar 30,6 miliar RP atau peningkatan 21 persen dibandingkan dengan akhir 2023.

Untuk menawarkan pengalaman pelanggan yang hebat, bank terus mengoptimalkan jaringan kantor.

Pada tanggal 31 Desember 2024, bank memiliki 234 jaringan kantor yang terdiri dari 80 cabang utama, termasuk cabang di Kuala Lumpur, Malaysia dan 154 kantor ruang bawah tanah.

Sementara itu, dana pensiun (Syariah Muamalat Financial Institution “(DPLK), yang mendirikan investasi pensiun Syariah untuk masyarakat, berhasil mempertahankan efek positif setelah akhir 2024.

Nilai bersih kekayaan (NAB) dari Muamalat Syariah DPLK pada akhir Desember 2024, 3,4 persen hingga 1,7 triliun rp miliar rp.

Efektivitas investasi tercermin pada kuota investasi sebagai imbalan (ROI) pada akhir tahun 2024. sebesar 6,71 persen dari 6,41 persen pada akhir tahun sebelumnya.

“Di masa depan, bank Muamalat akan optimis bahwa, bersama dengan kelanjutan dari proses transformasi, dapat memberikan kinerja terbaik,” kata Imam.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *