Kabar Harapan

Memberikan Informasi Terupdate Dalam Negri & Luar Negri

Menperin sebut Apple sudah bayar utang 10 juta dolar AS

Jakarta (Antara) – Menteri Industri (Menperin) Agus Gumiwang Kartasimita mengatakan bahwa perusahaan teknologi raksasa AS (AS) adalah Apple membayar 10 juta AS atau 163,6 miliar ringgit. (RP16.360 nilai tukar)

Hutang adalah persepsi investasi Apple yang menerima Sertifikat Komposisi Domestik (TKDN) pada tahun 2020-2023.

“Lalu kami membayar. Kami mendapatkannya.” Menteri Agus Industri ditemukan di Jakarta pada hari Rabu.

Pada saat yang sama, Kementerian Industri menyatakan bahwa investasi Apple pada waktu itu tidak mematuhi aturan Menteri Industri. (Permenperin) Edisi 29 pada tahun 2017, yang menyediakan fasilitas bagi Apple untuk menjual produk di Indonesia.

Kementerian Industri mengatakan Apple telah membuktikan dan mengakui bahwa mereka masih memiliki utang investasi US $ 10 juta pada 2020-2023 yang akan jatuh tempo pada Juni 2023.

Bergantung pada aturan yang ditentukan, kepatuhan tidak dapat menyebabkan Apple disetujui dalam uang investasi baru. Selain itu, sertifikat TKDN, bahkan penghentian sertifikat TKDN yang membuat produk Apple dapat dibuat di Indonesia.

Dari sanksi ketiganya, Kementerian Industri memilih sanksi leje adalah untuk meningkatkan dana investasi untuk ketiga proyek dalam proposal untuk 2024-569. Hukuman ini juga dikirim ke proposal Kementerian Industri untuk bernegosiasi dengan Apple.

Untuk membuat komitmen untuk melunasi hutang, itu sebenarnya diakui. Indonesia menunjuk pihak ketiga untuk melanjutkan dengan dokumen pembayaran utang dan akan melakukan semua Apple Academy.

Dari tahun 2018-2013 atau selama tujuh tahun, Indonesia memperkirakan bahwa raksasa dari Amerika Serikat tidak sesuai dengan proyek ekstensi TKDN.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *