Kabar Harapan

Memberikan Informasi Terupdate Dalam Negri & Luar Negri

Pramono akan cek langsung masalah di Kampung Susun Bayam

JAKARTA (Antar) – Gubernur DKART Jakarta Promon Anung berjanji untuk melihat langsung pada keluhan kombinasi Boyams yang gagal menyebarkan komputer Susun Bime (KSB).

Karena, menurutnya, kasus dalam penempatan desa harus diselesaikan beberapa waktu lalu ketika melakukan transfer model pada 6 Maret.

“Aku melihat diriku sendiri,” kata Propodn ketika Kamis ditemukan di bagian timur Jakarta.

Selain itu, penduduk Campung Boyam dibagi menjadi dua kelompok, yang merupakan sekelompok Furqon dan Gugun.

Menurutnya, kelompok Furqon selesai dan kelompok Hugun akan segera selesai oleh pemerintah provinsi DKART.

Sebelumnya, penduduk Kampung Baima mengakui bahwa Susun Baym belum dapat mengisi Stadion Internasional Jakarta, utara Jacarte.

Bahkan, penduduk Campung Boyam dijanjikan untuk mengisi KSB, yang terjadi sebelum ID Al Dibran 1446 atau Lebran 2025.

Ketua kelompok petani Madani Madani Muhammad Furcan mengklaim bahwa dia tidak tahu alasan pasti untuk tidak mengizinkan KSB. Terlepas dari kenyataan bahwa dia mengatakan bahwa semua persyaratan yang diminta oleh Jacquer sebagai kepala yang dipenuhi.

“Tetap saja (mungkin KSB ini). Saya tidak tahu apa yang bermain Jakpro,” kata Furcan.

Diketahui bahwa gubernur DKA Jakarta Promon Anung, bersama dengan wakilnya, Karno pada hari Kamis, 6 Maret 2025, melakukan transfer kunci perumahan KSB.

Warga Kampung Bayam dipengaruhi oleh pembebasan lahan dari Proyek Pengembangan Stadion Jakarta (JIS). Mereka dijanjikan oleh pemerintah provinsi Jakarta, yang tinggal di KSB, yang dibangun di bawah tanah dekat Jes.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *