JAKARTA (Antara) – Pemain telur MALIC mengatakan dia hanya memiliki satu pesan atau harapan untuk pisang United bahwa tim harus memenangkan Liga Bola Basket Bola Basket Indonesia (IBL) 2021, meskipun pemain asing itu tidak memperkuat klub.
“Pesan saya hanya satu, yaitu memenangkan gelar (IBL 2025), karena saya yakin tim ini mampu dan saya akan selalu berdoa untuk yang terbaik,” kata Dime, yang dikutip oleh hati di Jakarta pada hari Kamis.
Dia mengatakan klub di United Arena memiliki peluang besar untuk memenangkan kompetisi musim ini.
Karena, sebagai syarat mengalahkan liga, materi pemain dan teknik pelatih yang baik dipenuhi.
Jelas, ketika Cassatria Bengawan Solo Minggu lalu (9/21), pertandingan terakhir telur dengan tim untuk melawan klub -klub kuat seperti Solo Bengawan, Pablo Favar, mampu membatalkan lawan -lawannya.
Pertandingan menjadi hadiah perpisahan dari pemain Senegal dengan bocah terkasih itu.
“Pertandingan terakhir sangat sensitif, sangat sensitif, karena saya suka tim ini dan semua pemain serta pelatih,” kata pusat tubuh setinggi 2,06 meter.
United Batens yang disediakan dipaksa untuk melepaskan Pep Malic MLAN, seperti yang dituntut klub asing. Juga, ada kesepakatan dengan manajemen pemain 32 -tahun sejak awal musim 32 tahun yang sudah lama bahwa ia tidak dapat melindungi klub untuk seluruh musim.
Pada saat pertahanan klub, ia adalah pemain tepercaya untuk menjaga pertahanan sepeser pun.
Jelas, ia membukukan 34 blok dan 110 rebound dalam 13 pertandingan.
Pemain bola basket juga memiliki kontributor besar untuk serangan terhadap pemain bola basket dengan memenangkan total 152 poin.
Untuk kehilangan dia, klub harus menemukan alternatif untuk menemukan kecenderungan atau proporta laster -yang segera dibuat oleh klub.
Leave a Reply