Karawag (Antara) – Pt Pupuk Kujang telah menyelenggarakan serangkaian uji coba dalam menghasilkan jenis pupuk baru, NPK nitrat, dalam persiapan untuk pembangunan pabrik yang akan menghasilkan jenis pupuk ini.
Direktur Pupuk Kujang Maryono dalam pernyataannya di Cikampek, Kabupaten Karawang, Jawa Barat (Jawa Barat) pada hari Rabu bahwa pupuk nitrat NPK sekarang dibutuhkan di Indonesia. Sementara itu, untuk bertemu pupuk, sejauh ini masih diimpor.
Dia mengatakan, jenis pupuk ini biasanya digunakan untuk tanaman hortikultura. Sekarang, tim peneliti pupuk Kujang terus menjalankan serangkaian uji coba dalam persiapan untuk produksi jenis pupuk ini.
NPK Research Nitrate dimulai pada pupuk Kujang pada awal 2024. Mulai pada tahap IDEA, dan kemudian tahap menggambar, sampai uji efisiensi tanaman masih terus menerus.
Tes dilakukan di negara eksperimental pupuk Kujang. NPK nitrat berlaku untuk berbagai tanaman seperti cabai, tomat dan kentang.
“Penelitian ini sedang dalam persiapan untuk pembuatan NPK Nitrate Factory. Jadi ketika pabrik mulai beroperasi, kami dapat menghasilkan produk berkualitas baik,” katanya.
Niatnya adalah agar pabrik NPK Nitrate mulai dibangun pada akhir 2025, dengan kapasitas produksi sekitar 100 ribu ton per tahun.
Menurutnya, potensi pupuk nitrat NPK adalah nilai strategis. Karena jenis pupuk ini tidak diproduksi di Indonesia.
Selama waktu ini, untuk memenuhi kebutuhan NPK National yang mencapai sekitar 500 ribu ton per tahun, memegang impor dari negara -negara Eropa dan Cina.
Leave a Reply