Jakarta berkata (ESTA)
Amran mengatakan bahwa subsidi dibuat untuk mengatasi tantangan tahun ini setelah tahun itu adalah El El Nino dan Bor.
“(Pengembangan) 3 juta (September 2024), 2,9 juta dolar (pada akhir Agustus ia merencanakan pelajaran.
Triillion RP11.7 mulai mengatakan bahwa transkrip perjalanan, acara di hotel dan sumber daya alkohol (Alsistal).
Terima kasih atas menu pembaruan RP1.7 triliun, 1.49 juta beras di paruh kedua 2024 diberikan pada nilai tambah pada RP17.89 triliun. Amran mengatakan bahwa data ini dibuat oleh Kantor Statistik (BPS) tidak bekerja di pekerjaannya.
“Pada bulan Agustus, September, kelaparan lapar. Dan tidak mungkin, tidak mungkin, item tersedia, data data.
Selain jumlah produksi beras, menu juga tercermin dalam 50 miliar izin lainnya pada 20.000 Mei.
Aamran kembali menghasilkan beras dengan beras dalam 1 juta hektar di Jawa dan di luar larutan kekeringan. Terima kasih telah memompa, menanam tanaman (IP) pada akhirnya.
Pada waktu itu, katanya, merayakan tanah di Kalatanantan, di tengah -tengah Likathan, memar Kalmantan, dan Septung.
“Momen penting ini telah menghabiskan air, menanam hujan 1, 3.
Leave a Reply