Jakarta (Antara) – DKI.
“Dengan wahyu, saya mengundang terus -menerus mempertahankan taman -taman ini. DKI
Nan Hajj Park, Taman Kasaba, TPU Cephange, TPU Cephange, TPU Cappings, TPU Capping, TPU Capping, TPU Capping, TPU Ceptory.
Di 15 tempat ini, Erth dan TPU dapat menjadi taman yang dapat mendukung kegiatan masyarakat di 15 tempat.
Oleh karena itu, itu adalah ruang hijau yang baik, sehingga pengaturan ini diperlukan, dan itu dapat digunakan sebanyak mungkin sebanyak mungkin.
Demikian pula, TPU, ia bersikeras bahwa tempat yang nyaman dan pemakaman bagi masyarakat.
Di sisi lain, Pass Paskah Provinsi Jakarta dan Kantor Kota Jakarta mengatakan bahwa partainya berusia 16 tahun di puncak Easter Hutan Hutan dan Hutan Kota.
Ruang hijau ini tumbuh tidak hanya berbicara tentang ukuran tetapi juga meningkatkan ruang hijau Jakarta, seperti kualitas, bukan hanya tentang kualitas.
“Pada tahun 2024 kami adalah DKI.
Ruang hijau lainnya untuk 21 Januari 2025 karenanya Biku di distrik Jalan Haldata Koka, Sealan Hami, Desa Sealan, Desa Sealan. Konstruksi taman meningkatkan area di ruang hijau dan biru terbuka pada tahun 2025.
Menurutnya, masih ada sekitar 120 taman tanpa terjadi. Pengembangan dilakukan demi langkah.
Di masa depan, Bayou mengatakan bahwa bagiannya akan menjadi ruang hijau dengan dua konsep, yaitu pengembangan dan akomodasi. Mereka berdua meningkatkan kualitas taman Jakarta.
“Kadang -kadang kita meningkatkan kualitas taman. Mari kita buat rencana sekarang. Kita dapat melakukan sebanyak mungkin, dan kita benar -benar beradaptasi dengan kemampuan kita.
Pendanaan, BAU belum menentukan anggaran untuk program, termasuk sumber sumber pendanaan.
Hingga 2023, Jakarta mencapai 33,34 meter atau 5,2 persen dari Jakartes. Nilai ini masih merupakan target ideal dari jumlah 26 kode kode pada desain spasial.
Taman Kota Jakarta, Taman Interaktif, Bangunan Publik, Bangunan Publik, Taman Santai, Garis Hijau, dan Hutan Perkotaan.
Leave a Reply