Jakarta (Antara) – B.T. Bank Negara Indonesia (Persero) mengumumkan perubahan selama DPK atau BNI Ramadan 1446 Hijri.
Sekretaris Jaket Jaket Jaket Jaket BNI Roshart mengatakan pada hari Selasa bahwa perubahan selama bulan Ramadhan dimulai dari pukul 08.00 hingga 14.00 hingga 14.00 sore.
Meskipun jam telah berubah, PNI menjamin akses plot ke layanan keuangan melalui semua layanan digital dan pelanggaran lainnya.
“Kami memahami bahwa persyaratan transaksi keuangan publik sangat besar selama Ramadhan. PNI masih ada untuk melayani pelanggan. Semua saluran PNI siap untuk memfasilitasi kontrak.”
Anda masih dapat melakukan banyak transaksi seperti QRI, TapCash, Kartu Debit dan Kartu Kredit BNI dengan menggunakan Wonder oleh PNI, Bank Cell Bank, SMS Bank, PNITIT dan Agen 46 di seluruh Indonesia.
Selain itu, OK mengumumkan bahwa jam operasi untuk batas perdagangan atau perdagangan, penyelesaian, relokasi, Bruto Real Time (RDGs) dan tugas bank selama Ramadhan berusia 14,00 pada siang hari.
Pada saat yang sama, tenggat waktu untuk transaksi forex dari waktu setempat ke periode reguler adalah 15,00 dari waktu setempat.
“Kami mendorong masyarakat untuk menggunakan fasilitas saluran -e yang disediakan oleh PNI Mobile Bank,” katanya.
Untuk informasi, PNI mendaftarkan pasokan pinjaman untuk mencapai RP749,8 triliun rp pada Januari 2025, 10,3 persen per tahun (tahun/yoi) dan satu triliun rp679,9 terhadap Januari 2024.
Laba bersih BNI meningkat sebesar 9,7 persen pada Januari 2024 menjadi RP1.63 Matllillon RP1.48 triliun RP1.48.
Peningkatan laba ini tidak hanya dengan pertumbuhan utang, tetapi juga pendapatan bunga bersih (NII). Imigrasi terdaftar dari NII RP3.12 ke RP3.17 triliun.
Perusahaan mengatakan bahwa PNI terus memprioritaskan pertumbuhan laba pertumbuhan utang yang masih mendukung sektor utang, yaitu sektor perusahaan tumbuh sebesar 17 persen dan utang konsumen meningkat sebesar 14 persen.
Leave a Reply