Kabar Harapan

Memberikan Informasi Terupdate Dalam Negri & Luar Negri

Perbasi kutuk aksi pemukulan saat turnamen antarpelajar di Bogor

JAKARTA (Ankara) – Asosiasi Studi Askta di Indonesia lebih dari 125 persen menentang kota kota.

Ketua Perbasat DPP Budisatrio Djiisatriio Djiisatriio Djiisatriio Djiisatriio tidak memiliki tempat dalam olahraga olahraga, yang rusak oleh permainan.

“Tidak ada ruang untuk kekerasan dalam bola balet, jika dia harus melakukannya, untuk mendapatkan pekerjaan untuk tidak menjawab.

Dia juga menyarankan agar Perbasy dikurangi untuk mengeksplorasi dan mengeksplorasi kasus ini untuk mencegah dasar -dasar dan ruang sekolah tidak.

Orang -orang mengatakan bahwa seorang politisi juga mendorong departemen dan mengikuti kinerja.

Kemudian, langkah atau keputusan yang dibuat untuk keperluan pendapat dan aturan praktis.

Budisatrio bermasalah dan Perbasi tidak malas untuk memungkinkan hukuman terbaik sesuai dengan aturan yang diperlukan.

Jika sebuah tim dan orang dapat ditemukan dalam undang -undang, atau mereka yang memenuhi syarat untuk bola -Bola Indonesia dan Perbasgi, bekas luka akan dirilis.

Dia menambahkan, dia terjebak untuk menjaga nilai permainan atau permainan yang tepat, sehingga pengembangan masa depan di masa depan adalah positif.

Senjata antara para pemain yang dibuat di malam hari (17/2), dalam kompetisi keranjang keranjang 2025 dari Turnamen Keranjang Kota Bogor.

Para pemain dan kembali dari 52 SMP 1 Bogor City memegang kepalanya dengan lawannya menggunakan 13 tanaman abu -abu.

No. 52 menangkap rasa sakit dan mengikuti siswa yang membunuh dan mencoba menjawabnya lagi.

Video aksi senjata pemain untuk mengalihkan perhatian sosial dan menerapkan respons negatif kepada publik.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *