Jakakarta (Antara) – Anggota Komisi DPRD DPRD, gerakan Rio Sambodo telah menyerukan kebijakan yang mengharuskan pejabat transportasi untuk menggunakan transportasi umum setiap hari Rabu untuk berkembang setiap hari untuk memberikan contoh publik.
“Tidak peduli seberapa bagus kebijakan itu tanpa evaluasi, itu hanya akan menjadi kebijakan disiplin kecil yang sia -sia,” kata Rio kepada Jakarta pada hari Selasa, menanggapi kebijakan pengguna transportasi umum untuk layanan transportasi DKI.
Dia mengatakan pemerintah harus menunjukkan kepada masyarakat untuk pergi ke transportasi umum selama kegiatan tidak hanya dalam beberapa hari.
Mengingat kata Rio, kesadaran masyarakat untuk beralih ke transportasi umum masih relatif rendah dan ini diperlukan oleh pemerintah untuk mempromosikan pengguna transportasi umum.
“Pemerintah harus menyiapkan berbagai kemampuan infrastruktur yang dapat mendukung langkah -langkah untuk penggunaan transportasi umum, tidak hanya untuk hari Rabu, jika mungkin untuk hari -hari lain,” katanya.
Rio menambahkan bahwa partainya mendukung kebijakan komunitas. Tidak ada pengecualian terkait dengan transportasi umum.
“Dan akan sangat baik jika kebijakan ini disertai dengan sejumlah armada yang tepat. Terutama selama jajaran terburu -buru, harus ada semacam simulasi antara jumlah penumpang dan ketersediaan armada. Dengan demikian, tidak ada penumpang di transportasi umum yang tersedia,” katanya.
Telah diketahui bahwa organisasi transfer DKI Jakacarta mengharuskan semua karyawan mulai dari perangkat Civic State (ASD) hingga penyedia layanan individu lainnya (PLP) menggunakan transportasi umum setiap hari Rabu.
Langkah ini bertujuan untuk memindahkan orang untuk berpartisipasi dalam transfer penggunaan transportasi umum yang kini telah mencapai setiap area ibukota Jakarta.
Leave a Reply