Jakarta (Antara) – Wakil Gubernur Jakarta Rano Karno atau Doel mengatakan dia harus mempertimbangkan rencana pendidikan lokal untuk menjadi setidaknya 70 kartu pintar untuk penerima kartu pintar (KJP).
Menurut peringkat, standar harus dipertimbangkan, karena penempatan KJP spesifik, yang memiliki kriteria tertentu.
“Penting untuk mempertimbangkannya. Karena apa? Ada sekolah gratis, umumnya gratis. Tetapi nama KJP spesifik. Harus ada kriteria,” kata Rano ketika dia bertemu di Jakarta pada hari Rabu.
Pagi itu juga menekankan kata “pintar” pada KJP, yang kemudian menciptakan nilai ucapan standar dari pemegang kartu setidaknya 70.
“Apa itu jalan pintas KJP?” Dia berkata pagi ini dan bertanya kepada pers.
“Jakarta kartu pintar,” jawab pers.
“Ada” pintar “, bukan? Yah, pintar” harus kriteria, “kata Karno.
Namun dia mengatakan di pagi hari, nilai standar penerima KJP setidaknya 70 masih dalam bentuk gambar. Belum setuju atau tidak pada proposal.
“Ini masih proposal,” kata pagi itu.
Leave a Reply