Jakarta (Antara) – Pemerintah provinsi DKI DKI memastikan bahwa tempat Duran, kebutuhan penduduk yang terkena dampak kebakaran di Jakarta timur, ditemukan melalui pakaian, makanan, dan apartemen sementara.
“Segera setelah kami menerima laporan tentang kebakaran ini, kami berkoordinasi dengan sisi yang berbeda untuk segera mendistribusikan bantuan ini,” kata pada hari Sabtu sekretaris provinsi DKI Jakarta Handyat (bertindak) untuk orang -orang Hyndra Hidaya.
Dia terus membantu, baik kebutuhan dasar penduduk yang terkena dampak, baik pakaian maupun makanan.
Harendra mengatakan bahwa bantuan ini adalah bentuk kehadiran pemerintah dalam menanggapi insiden cepat yang memberi tahu warga mereka.
Bantuan terdistribusi termasuk kain seperti Mukena, pakaian kakao yang ceroboh, celana pelatihan, popok bayi dan seragam sekolah.
Dia berkata: “Selain itu, kebersihan pribadi juga diperlukan, seperti sabun mandi, sikat gigi, sampo dan handuk,” katanya.
Untuk mendukung kebutuhan makanan, 150 kotak foood cepat dan puasa, bersama dengan nasi, minyak dapur, kecap manis, biskuit, sarden dan kebutuhan lainnya, alam.
Bantuan dalam 15 paket peralatan untuk anak -anak (anak -anak) juga diberikan kepada keluarga yang memiliki anak kecil.
Kementerian Sosial juga didukung sebagai 25 kasur yang diajukan.
Selain itu, tempat tinggal sementara bagi para pengungsi yang saat ini menduduki Bambu Sports Center (GOR).
Dia menjelaskan bahwa bantuan itu didistribusikan secara bertahap, yang diterbitkan pada hari Jumat (28/2) bersama dengan pendirian tenda dan tikar tidur, yang melalui subordinasi sosial timur di DKI DKI Jakarta BPBD 21:30 WIBS.
Kemudian pakaian menerima bantuan sekitar pukul 01.00 WIB, Sabtu (1/3), dan kemudian makanan pada pukul 02.30 wibs.
Bantuan tambahan DKI Jakarta Bajanas (Baji) dan PMI Jakarta Timur juga berlangsung dari pagi hari.
“Kami menghargai kerja sama dari berbagai pihak yang berpartisipasi dalam membantu penduduk yang terkena dampak kebakaran ini,” katanya.
Dia mencoba memastikan bahwa kebutuhan dasar orang lain dipenuhi sampai kondisinya stabil.
Di 30 rumah yang mencakup 36 kartu keluarga (KK), termasuk 100 orang di Duran Site Village dan Pondok Bambu Village, yang menderita insiden kebakaran pada hari Jumat (28/2).
Leave a Reply