Jakarta (Attacks) – Ahli perang Nirvono Yoga menemukan bahwa ingatan Jajja Permad membutuhkan peniruan layanan kota -kota maju di dunia, seperti mabuk.
“Ini harus dirancang untuk mengembangkan layanan air untuk minum langsung dari derek seperti Singapura, Melbourne, Sydney dan Tokyo,” kata Nirvono di Jakarta pada hari Minggu.
Menurutnya, layanan air dapat dilihat sebagai jenis layanan untuk masyarakat segera. Karena sejauh ini, penyediaan air langsung dari keran adalah mimpi besar Palm -jaya.
Hanya mereka yang mengatakan bahwa karena keinginan ini, pipa air bawah tanah dihentikan, yang ratusan tahun, sehingga perusahaan regional tidak merekomendasikan mengonsumsi air langsung dari keran.
Nirvono optimis bahwa perusahaan regional dapat membuat mimpi. Selain itu, perusahaan regional perlu meningkatkan layanan pelanggan setelah menyesuaikan tarif air dari Januari 2025.
Foto -akiv – Foto Jaja berfungsi di Burran Cleaning Station (IPA), Kalimlang, Jakarta, Kamis (2/2/2023). Antara Foto/Fakri Hermnia/OW/AM. Dia mengatakan bahwa karena kenaikan tarif, dia harus dapat meningkatkan layanan layanan berkualitas dan untuk mendorong kesinambungan air bersih yang cukup dan akses yang tepat.
Dia lebih lanjut mengatakan bahwa peningkatan tingkat Panjara juga harus dengan sosialisasi yang tepat untuk masyarakat. Mudah -mudahan, informasi yang diberikan dapat jelas dan dapat dimengerti sehingga tidak ada penyimpangan yang terjadi.
Layanan, yang dibahas, misalnya, penduduk apartemen dan kondominium masih berguna untuk K2 (domestik) tetapi untuk K3 (perdagangan). Biasanya, penghuni unit memiliki pengalaman finansial.
Dia berkata, “Untuk penduduk apartemen, mereka tunduk pada subsidi K3 (sosial) dan K3,” katanya.
Selain itu, Nirvono meminta Jaja untuk mempercepat pembangunan pipa sehingga bisa mendapatkan 5 persen dari layanan di 130.
Foto -akiv – RT01 RW 8 Penduduk Ancol Village menyediakan air bersih melalui banjir pro ke daerah tersebut (17.12.2024) pada hari Selasa (17.12.2024). (Antara/Mario Sophia National) Setelah semua rumah Jakarta, jaringan industri, komersial, kantor, pusat perbelanjaan diperlukan.
Dia berkata, “Jika pembangunan pipa lebih disukai untuk bagian utara Jakarta, itu lebih baik, sehingga dapat dilayani oleh 100 persen, dan kemudian penghentian pemompaan air tanah, yang dapat mengurangi tanah,” katanya.
Sebelumnya, akting (PJ) Gubernur Dki Jakarta Setubudi, menyatakan keinginannya bahwa udara di masa depan tidak digunakan untuk penduduk hanya untuk mandi. Tapi itu bisa diminum seperti botol.
Dia berkata, “Mungkin monumen yang digunakan untuk mandi masih masih air, tetapi di masa depan kami mendukung bahwa ingatan dapat menyediakan air minum melalui berbagai dispenser di tempat -tempat umum,” katanya.
Selain itu, hakim juga merencanakan botol di stasiun makanan. “Tentu saja kami mendukungnya,” katanya.
Pakar Perencanaan Yoga Nirvono. Hingga Januari 2025, jarak kerja/dokumen-dokumen yang dikurangi HO dan Tarif Udara Pama Jaya di Jakarta;
1. Krunny Sisters Calis (Konstruksi Sosial, Rumah Sederhana I, Hydrant Api)
– Penggunaan air 0-10 meter kubik: 1000 rubel per meter
– Penggunaan air 11-20 meter kubik: 1 500 rubel per meter
– Penggunaan lebih dari 20 meter kubik air: 1.700 rubel per meter.
2. Kelompok pelanggan di apartemen sangat sederhana
– Penggunaan air 0-10 meter kubik: 1000 rubel per meter
– Penggunaan air 11-20 meter kubik: per meter kubik IDR 2000
– Penggunaan air lebih dari 20 meter kubik: RP.
3. Sekelompok pelanggan rumah yang sangat sederhana ii
– Menggunakan air 0-10 meter kubik: 1 500 rubel per meter kubik
– Gunakan 11-20 meter kubik air: per kubik me IDR 3000
– Penggunaan air lebih dari 20 meter kubik: per meter RP 5550.
4. Apartemen sederhana dari sekelompok pelanggan sewa pemerintah
– Menggunakan air 0-10 meter kubik: 1.050 rubel per meter kubik
– Gunakan 11-20 meter kubik air: per meter kubik IDR 7.450
– Penggunaan air lebih dari 20 meter kubik: RP7 450 per meter kubik.
5. Sekelompok pelanggan rumah sederhana i
– Menggunakan air 0-10 meter kubik: RP3 550 per meter kubik
– Gunakan 11-20 meter kubik air: ID ID 6.750 per meter kubik
– Penggunaan air lebih dari 20 meter kubik: RP7 500 meter kubik.
6. Ibu Rumah Tangga Sederhana II dari Grup Pelanggan
– Menggunakan air 0-10 meter kubik: per meter kubik IDR 4000
– Gunakan 11-20 meter kubik air: per meter kubik IDR 7500
– Penggunaan air lebih dari 20 meter kubik: RP9500 per meter kubik.
7. Grup Pelanggan Domestik Rata -rata
– Menggunakan air 0-10 meter kubik: per meter kubik IDR 4900
– Gunakan 11-20 meter kubik air: ID ID 9500 per meter kubik
– Penggunaan air lebih dari 20 meter kubik: Rp 12 500 per meter kubik.
8. Rata -rata Grup Pelanggan Domestik II
– Menggunakan air 0-10 meter kubik: ID ID 6000 per meter kubik
– Gunakan 11-20 meter kubik air: per meter kubik IDR 10 500
– Penggunaan air lebih dari 20 meter kubik: RP.
9. Kelompok pelanggan domestik daripada di atmosfer i
– Menggunakan air 0-10 meter kubik: ID ID 6 825 per meter kubik
– Gunakan 11-20 meter kubik air: ID ID 12 500 per meter kubik
– Penggunaan air lebih dari 20 meter kubik: Rp 17 500 per meter kubik.
10. Kelompok Pelanggan Rumah di Pusat II
– Menggunakan air 0-10 meter kubik: ID ID 8 600 per meter kubik
– Gunakan 11-20 meter kubik air: per kubik me IDR 15000
– Penggunaan air lebih dari 20 meter kubik: RP.
Leave a Reply