JAKARTA (Antara) – Ketua Isma Yatun, Badan Audit Tertinggi Indonesia (BPK), mengatakan Biro Tanggung Jawab Keuangan Negara (BAKN) memainkan peran penting dalam meningkatkan fungsi BPK.
“Dengan meninjau temuan BPK dan melaporkannya ke komite yang relevan, Bakn memainkan peran penting dalam meningkatkan fungsi BPK,” kata Isma Yatun.
Bakn dikatakan dapat meminta BPK untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut, memberi nasihat tentang rencana audit tahunan dan meningkatkan kualitas proses audit secara keseluruhan.
Interpretasi yang terkait dengan peran Bakken dikomunikasikan kepada delegasi PAC Malaysia BPK dengan imbalan pengetahuan dan pengalaman yang terkait dengan tata kelola ekonomi nasional dan hubungan antara lembaga audit dan pemangku kepentingan.
“Pertemuan ini menginspirasi kolaborasi yang lebih dekat antara lembaga audit dan pemangku kepentingan dan memperkuat komitmen bersama untuk manajemen keuangan publik,” katanya.
Teresa berharap bahwa kunjungan ini akan semakin memperkuat persahabatan dan hubungan antara kedua negara.
Selama serangkaian kunjungan ke banyak lembaga di Indonesia, seperti MPR, Parlemen dan Komite Eliminasi Korupsi (KPK), kehadiran PAC Malaysia ke BPK diumumkan untuk memperkuat hubungan ganda antara Malaysia dan Indonesia.
Kunjungan ini juga diharapkan menjadi langkah maju dalam memperkuat kerja sama antara kedua negara dan mendorong pembangunan kapasitas antara kedua negara untuk mendukung manajemen keuangan yang transparan dan bertanggung jawab.
Leave a Reply