JAKARTA (Antara) -Rumah Sakit Bhayangkar I Semi -Dam (Polri) Seddokke, Jakarta Timur mengungkapkan bahwa para korban dari enam pemadam kebakaran Glodok Plaza, Taman Hristles, Jakarta Barat diindikasikan sebagai kru pesawat atau agen papan.
“Kami percaya bahwa ada enam laporan keluarga, kami bertanya apa yang dikatakan para korban bahwa para korban mengatakan bahwa para korban bekerja di maskapai itu,” kata markas polisi Puskokke pada hari Senin pada hari Senin.
Fausi mengatakan bahwa setelah memantau partainya, kru terdiri dari pilot, agen di papan, agen di papan, teknisi dan lainnya.
“Lalu kita akan mempelajari apakah kru, pilot, agen on -papan, agen on -board atau teknisi umumnya memiliki data pendaftaran medis,” kata Fausi.
Selain itu, Rumah Sakit Kepolisian Nasional juga mengirim surat ke Pusat Kesehatan Penerbangan untuk meminta data pendaftaran medis.
“Data file medis yang baik di Pusat Kesehatan Penerbangan. Hari ini kami ditulis.
Rumah Sakit Bhayangkar TK I Semi -Dam (Rumah Sakit Polri) Cramat Jati, Jakarta Timur Sulit untuk mengidentifikasi rambut para korban Glodok Plaza, Jakarta Barat, karena kondisi tubuh telah mengalami luka bakar tingkat keempat (sangat parah) .
“Karena keadaan para korban yang terbakar cukup serius, derajat keempat, oleh karena itu hambatan kami yang mengidentifikasi mayat -mayat para korban kebakaran,” kata DVI Rodokpol, kepala polisi Puskokke pada hari Senin pada hari Senin pada hari Senin. , Kepala Kepolisian Kombes Ahmad Fauz di Jacquard.
Bhayangkara TK I Pemiaste Hospital (Rumah Sakit Polri) Cramat Jati, Jakarta Timur langsung ke kejahatan api Glodok Plaza (TKP), Taman Sari, Jakarta Barat untuk memastikan evakuasi para korban sesuai dengan prosedur operasi (SOP).
Setelah itu, Rumah Sakit Kepolisian Nasional juga mengambil sampel asam deoxyribonucleic (DNA) dari 14 keluarga yang diduga kehilangan korban karena kebakaran Glodok Plaza. Minggu (1/19), delapan mayat insiden kebakaran Glodok Plaza.
Leave a Reply