Kabar Harapan

Memberikan Informasi Terupdate Dalam Negri & Luar Negri

Sekjen NATO tegaskan perlu perkuat Ukraina sebelum pembicaraan damai

ANKARA (ANTARA) – Pada hari Kamis (13/2) Sekretaris Jenderal Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) mengulangi perlunya memperkuat Ukraina sebelum pembicaraan damai.

“Karena bisa dimengerti, kami harus menyediakan Rustem Umerov, Brussels.

“Kami harus terus memberikan bantuan militer,” tambahnya.

Ruth juga mengungkapkan bahwa “struktur bersama antara Ukraina dan NATO” akan mulai bekerja di minggu depan untuk memastikan kedua belah pihak dapat “mengumpulkan semua pelajaran dan ide yang telah dilakukan di Ukraina.”

Pada saat yang sama, Medrov menekankan bahwa negaranya akan terus bertarung.

“Kami kuat, kami bisa, kami siap dan memberikan hasil,” katanya, berterima kasih kepada negara -negara NATO atas dukungannya.

Menurut Umerov, fokus utama Ukraina saat ini adalah “bantuan keamanan”.

Dia menambahkan: “Amerika Serikat, terus memastikan keamanan untuk memastikan keamanan, NATO mempertimbangkan keamanan dan pelatihan kami. Kami berterima kasih kepada NATO dan kepemimpinan mereka. ”

Presiden AS Donald Trump, setelah berbicara dengan Presiden Rusia Vladimir Putin, mengatakan bahwa mereka telah setuju untuk memulai negosiasi segera di Ukraina untuk mengakhiri perang tiga tahun.

Trump juga mengadakan pembicaraan dengan Presiden Ukraina Volodimus Zelensky.

Diskusi ini terjadi setelah Menteri Pertahanan Amerika Serikat Pete Hegete mengatakan dia kembali ke Ukraina sampai 2014, ketika Rusia memberlakukan Crimea, tidak realistis dan menekankan bahwa Amerika Serikat tidak melihat adhesi NATO sebagai solusi.

Mengikuti pernyataan ini, para pemimpin Eropa telah mengkonfirmasi bahwa Kiev dan Eropa harus terlibat dalam diskusi perdamaian.

Sumber: Anadol

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *