Jakarta (Antara) – Pelatih Pritamina Jakarta Mada Ubel Sonda mengatakan bahwa ketika mereka melakukan penjahat dan melakukan kejahatan (pertahanan dan serangan), anak -anak wali mereka harus bersih, jika mereka berada dalam pertandingan melawan Borneo Horn Bells, kemenangan landal tanah ingin melakukannya Ulangi kecepatan 104-67. , Sabtu (1/2)
Menurutnya, pada hari terakhir minggu keempat 2025 Liga Liga Liga Liga Liga Liga Liga Liga Liga Liga Indonesia (IBL) 2025, Ibrahim Damar Ghatta (Bram) dan teman -temannya tampil dengan agresi tinggi sejak awal, dan disiplin. .
“Saya pikir ini adalah kemenangan besar bagi kami, pertahanan yang baik dan kejahatan yang bersih bagi kami, jadi saya merasa cukup dengan penampilan ini.”
Dia menjelaskan, “Jika Anda ingin mempertahankan rekor yang tidak terkalahkan di IBL musim ini, Anda harus mempertahankan energi permainan dan konsistensi melawan Kalimantan.”
“Dan saya jujur menunggu komitmennya untuk bermain dengan komitmennya. Tanda -tanda Basketb dan L dan klub Indonesia mengatakan bahwa kami benar -benar sangat hidup, yang akhirnya menyebabkan serangan itu.
Jobel menambahkan, kemenangan seperti itu dapat menghilangkan pola pikir anak -anak asuh, sehingga harapan mereka dapat ditingkatkan di masa depan.
Sementara itu, Michaid Rashid menelepon dan teman -temannya, Baram dan rekan -rekannya juga berjuang melawan Hangoto Jakarta, salah satunya adalah Natal Malik.
Pada hari Sabtu (1/31), wanita Sadiya itu juga mengorganisir lawan -lawannya di arena Britama Jakarta.
Pada waktu itu, pengunjung yang dirawat atau sering disebut cacing pelatih, ketika Anda bertemu anak-anak wali di Jobel, harus menekuk lutut mereka dengan skor 72-85.
Dengan dua kemenangan di minggu keempat IBL GOPE 2025, Pratan Jakarta Madda sekarang menjadi tim pertama yang tidak menyentuh kekalahan lima -cocok.
Pada hari Jumat (7/2), Vadia Potra akan mengunjungi kota Surabaya untuk bersaing dengan Pasifik Caesar Surabia.
Leave a Reply