Kabar Harapan

Memberikan Informasi Terupdate Dalam Negri & Luar Negri

Penyebaran wolbachia dilanjutkan di Meruya Utara Jakbar

ANTARA -Pemerintah Jakarta Barat (Kota Jakarta Barat), DHF (Kasus Kebakaran Dang Hearrhagic) 1.180 Northern Meriya Point, Kembangan, Kembangan, menghambat penyebaran benih nyamuk Colba.

Safari dari Kantor Kesehatan Jakarta Barat memiliki 1,180 poin pada pesan teks Jakarta pada hari Jumat. ” Katanya.

Erizon mengatakan bahwa Kembangan’da utara Kembangan’da North Meruya’daki sekarang telah berubah.

“Penyebaran biji nyamuk Wolbachia, kami melakukan ini untuk seluruh Meruya North RW.”

Dia mengumumkan bahwa daerah bawah Jakarta barat, seperti Cenggarang, mencatat 795 kasus DHF dan mencatat 718 Kalider 718 dan 712 KOUK JERUK pada tahun 2024.

Pada tahun yang sama, ada 537 kasus di wilayah Kembangan, Taman Sari 215, Palmerah 280, Grogol Petamburan 245 dan Tambora 198 kasus.

Sementara itu, jumlah kasus DHF di Jakarta Barat mengalir antara 1 Januari 1 Januari 2024.

94 Januari, 249 kasus pada bulan Februari, 626 pada bulan Maret, 799 pada bulan April 797 pada bulan Mei.

Insiden DHF telah turun dari 354 kasus sejak Juni 2024, 188 kasus pada bulan Agustus, insiden pada 10 September, 79 Oktober, 97 kasus pada bulan November, dan 354 kasus pada 100 Juli pada bulan November dan 100 pada bulan Desember.

Sebelumnya, ketua Biro Kesehatan DKI Jakarta, ketua Ani Ruspitawawawawawawawawawawawawawawawawawawawawawawawawawati, mengumumkan bahwa partainya adalah rencana atau peta Wolbachia di Jakarta Barat Kembangan pada bulan Juni 2025.

Dia mengatakan bahwa penyebaran Wolbachia akan secara teoritis dalam dua tahun.

Dalam teori, tujuan utamanya adalah bahwa 60 %nyamuk Wolbachia tidak dapat mulai menyebar jika mereka meringankan nyamuk Aedes di sekitarnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *