Jakarta (ANTARA) – Gubernur (Pj) DKI Jakarta Teguh Setyabudi berpesan kepada warga Jakarta untuk selalu menjaga toleransi antar umat beragama guna mewujudkan kota yang nyaman dan bahagia bagi warganya.
Saya berharap toleransi tetap terjaga dengan baik dan DKI juga menjadi kota yang baik dalam hal toleransi, yang membuat seluruh warganya nyaman dan bahagia, apapun agama dan sukunya, ujarnya di Jakarta, Selasa.
Untuk menjaga toleransi antarwarga, lanjut Teguh, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta telah melakukan sejumlah upaya, salah satunya dengan menjalin hubungan baik dengan masyarakat sekitar dan organisasi keagamaan.
“Kami mempunyai hubungan baik dengan FKUB (Forum Kerukunan Umat Beragama), Forum Gereja, Walubi (perwakilan Buddha) dan lain-lain,” ujarnya.
Teguh kemudian menyatakan, hingga saat ini dirinya belum menerima laporan adanya penolakan ibadah agama tertentu di wilayah DKI Jakarta. Ia berharap warga Jakarta bisa terus menjaga toleransi, khususnya dalam beragama.
Terkait menyambut perayaan Natal 2024, Teguh mengatakan Pemprov DKI berupaya menciptakan suasana penuh kehangatan, kedamaian, dan kegembiraan, serta mempererat tali silaturahmi antar umat beragama di Jakarta.
Kemudian, untuk memastikan ibadah Natal 2024 terselenggara dengan lancar, aman, dan penuh harapan, Teguh bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) DKI Jakarta sore ini mengunjungi sejumlah gereja di Jakarta Pusat.
Ia didampingi Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Pratikno, Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Menko Polkam) Budi Gunawan, Menteri Agama Nasaruddin Umar, Panglima TNI ( TNI) Agus Subiyanto, dan Kapolri. Pol. Listyo Sigit Prabu.
Tiga gereja yang dipertimbangkan adalah Gereja Katedral, Gereja Kristen Indonesia Samanhudi (GKI) dan Gereja Protestan Immanuel di Indonesia Barat (GPIB).
Sementara itu, usai meninjau Gereja Katedral, Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi DKI Jakarta Marullah Matali dan jajaran Forkopimda DKI Jakarta melanjutkan kunjungannya ke Gereja Santo Paskalis dan Gereja HKBP Suprapto di Cempaka Putih. , Jakarta Pusat.
Mudah-mudahan suasana tetap kondusif, keamanan dan ketertiban masyarakat juga tetap terjaga, mudah-mudahan hal ini terus kita lakukan bersama-sama untuk menjaga kerukunan umat beragama di Jakarta, kata Teguh.
Leave a Reply