Jakarta (Antara) -Indonesia Menteri Luar Negeri (Menlu) Sugiono membahas penguatan kerja sama Indonesia-Yemen dan memperkuat perdamaian di Timur Tengah pada pertemuan bilateral dengan Wakil Presiden Yaman Idara Al-Zoubaidi.
Pada pertemuan di Side of the World Economic Forum (WEF) pertemuan tahunan Davos-Costers, Swiss membahas Rabu (22/1), Sugiano dan Al-Zoubaidi Development dalam situasi keamanan. Timur Tengah dan di Seafar.
“Untuk Indonesia, saudara laki -laki Yaman dan Timur Tengah, mitra penting dalam mempromosikan perdamaian,” Menteri Luar Negeri di Indonesia mengatakan pada hari Kamis bahwa Kementerian Luar Negeri (Kemlu) di Indonesia mengatakan pada hari Kamis.
Menteri Luar Negeri Indonesia kemudian menyatakan keprihatinannya tentang kegembiraan kedua daerah dan menekankan dukungannya untuk realisasi proses perdamaian yang melekat di Yaman.
“Kedamaian adalah faktor penting dalam Yaman dalam mewujudkan stabilitas di Timur Tengah,” ia menekankan.
Sugiano juga meminta dukungan dari pemerintah Yaman untuk memastikan perlindungan warga negara Indonesia saat ini di Yaman. Dia mengatakan bahwa perlindungan warga Indonesia selalu menjadi prioritas untuk diplomasi Indonesia, terutama di Timur Tengah, mengingat situasi yang cukup intens saat ini.
Menurut Kementerian Luar Negeri di Indonesia, Yaman adalah salah satu negara Timur Tengah dengan jumlah imigran yang cukup. Sebagian besar dari mereka adalah siswa yang tinggal di Yaman Selatan.
Sementara itu, Al-Zoubai mengatakan situasi kemanusiaan di Yaman semakin memburuk karena perang yang sedang berlangsung dalam 10 tahun terakhir. Wakil presiden Yaman menjelaskan inisiatif yang diambil negara mereka dengan negara -negara mitra dan organisasi internasional untuk mencapai perdamaian di negaranya.
Kepada Menteri Luar Negeri di Indonesia, Wakil Presiden Al-Zoubaidi mengatakan peran Indonesia harus diperkuat di Timur Tengah sebagai negara besar dan berpengaruh.
Leave a Reply