DUDY PURWAGANDHI DUDY PURWAGANDHI, Dudy Purwagandhi, Jakarta (Antara) – Kementerian Perhubungan (Menhub), menjadi alternatif sarana transportasi libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025.
Kereta Langsung merupakan salah satu moda alternatif Jakarta-Semarang dan sebaliknya yang menghadirkan pengalaman baru bagi masyarakat, kata Menteri Perhubungan dalam keterangannya di Jakarta, Selasa.
Dikatakannya, berbagai upaya terus dilakukan untuk menjaga kenyamanan, efisiensi, dan konektivitas transportasi Natal 2024 dan Tahun Baru 2025.
Salah satu karya kereta api non transit yang menghubungkan Stasiun Gambir, Jakarta, hingga Stasiun Java Semarang Tawang Bank.
Dudy mengatakan, Senin (21/12/2024) Senin (9/12/2024) pukul 23.20 WIB Stasiun Gambir-Semarang mengabarkan Stasiun Tawang Stasiun Gambir-Semarang.
Menteri Perhubungan mengatakan, pihaknya ingin memastikan pengguna kereta api merasakan layanan kereta api bisa langsung nyaman tanpa transit.
“Pengguna kereta api bisa naik kereta malam dan kemudian sampai di tujuan pada pagi harinya. Mereka bisa istirahat di kereta tanpa gangguan,” kata Menhub.
Ia mengatakan, saat ini layanan kereta langsung baru baru tersedia dan uji coba pada 9 dan 10 Desember 2024.
Pemilihan jalur Jakarta-Semarang dan sebaliknya mengatur pengaturan batas waktu kerja mekanik. Penilaian terhadap penyelenggaraan pelayanan dan kepentingan masyarakat akan terus dilakukan pada masa mendatang.
“Kami berharap ini menjadi uji coba terakhir dan ketika puasa Natal dan Tahun Baru dimulai sekitar tanggal 18 Desember 2024, PT KAI akan mengoperasikan kereta langsung ini pada kegiatan Natal dan Tahun Baru,” jelas Menhub.
Menurut Menteri Perhubungan, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Tohir mengatakan kereta langsung merupakan keberhasilan dalam meningkatkan pelayanan masyarakat.
Menurutnya, inovasi tersebut sangat bagus karena kereta langsung terisi 350 kursi saat dibuka.
Waktu keberangkatan pukul 23.00 menjadi pilihan favorit masyarakat, apalagi memberikan keleluasaan bagi mereka yang ingin melakukan perjalanan jarak jauh dengan waktu yang nyaman.
“Selain itu, stasiun terus diperbaiki, ada kamar mandi dan loker, lebih banyak fasilitas makan, apotek, dan lain-lain yang tidak biasa. “Kami berharap bisa memberikan yang terbaik bagi masyarakat,” kata Erick.
Sebelum langsung menaiki kereta, Menhub dan Menteri Bumn meninjau dan menyambut para penumpang di Stasiun Gambir.
Leave a Reply