Kabar Harapan

Memberikan Informasi Terupdate Dalam Negri & Luar Negri

Pemkot perkuat peran Masyarakat Peduli Trantibum untuk jaga Jakpus

Jakarta (ANTARA) – Pemerintah Pusat Kota Jakarta memperkuat peran Masyarakat Peduli Kedamaian dan Ketertiban Masyarakat (Trantibum) untuk menjaga kawasan tetap aman dan tenteram.

Pada hari Senin, Walikota Jakarta Pusat Arifin mengatakan: “Kami menyadari bahwa menjaga ketertiban kota tidak bisa hanya dilakukan oleh petugas Satpol PP, termasuk petugas keamanan kepolisian.

Dia mengatakan, Satpol PP memiliki program yang baik, yakni membangun kesadaran masyarakat melalui pembentukan Komunitas Trantibum Peduli (MPT) yang dibentuk di setiap kelurahan dan kelurahan di Jakarta Pusat.

Kehadiran MPT ini harus menjadi pemicu perubahan ke arah positif (agent of change) dengan mengedukasi warga sekitar dan saling mengingatkan akan keselamatan dan ketertiban sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Tugas dan fungsi pokoknya adalah saling bekerjasama dalam memantau dan mengambil tindakan serta mengedukasi warga demi keselamatan Jakarta Pusat.

“Jadi tugasnya mengatakan apa yang boleh, apa yang tidak boleh, memberikan sanksi dan sebagainya. Lebih baik mendidik warga daripada menindak warga yang melanggar,” kata Arifin.

Arifin mengatakan, personel MPT tidak terbatas. Siapa pun bisa menjadi MPT, yang terpenting memiliki jiwa kerelawanan dan berbagi keinginan untuk menjaga dan merawat Jakarta Pusat.

Anggota yang sudah terdaftar dan terdaftar akan mengikuti pelatihan terkait pemahaman Peraturan Daerah (Perda) Nomor 8 Tahun 2007 tentang ketertiban umum juga terkait dengan urusan bangunan.

“Begitu mereka mengetahui ada perda tersebut, mereka bisa menyampaikan informasi itu kepada masyarakat,” ujarnya.

Termasuk jika ada pelanggaran terhadap perintah yang dapat diperingatkan. “Jangan mengambil tindakan tapi ingatkan mereka yang melanggar peraturan daerah,” ujarnya.

Setelah diingatkan, apabila pelanggaran terus berulang dan masuk dalam kategori utama, maka anggota MPT dapat melaporkannya ke jajaran Satpol PP setempat untuk ditindaklanjuti.

Jadi tugasnya pencegahan, cegah sejak dini. Kemudian terus sampaikan berbagai tugas politik untuk mengedukasi warga. Tugasnya membuat kawasan lebih tertib dan tenang, ujarnya.

Wali Kota Jakarta Pusat Arifin bersama Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Jakarta Pusat TP Purba meningkatkan kapasitas masyarakat peduli Trantibum (MPT) guna meningkatkan peran pemeliharaan ketentraman dan ketertiban serta perlindungan masyarakat di lingkungan Wali Kota Jakarta Pusat. Kantor, Senin (16/12/2024). ANTARA/Kota Nurhaliza. Kepala Satpol PP Jakarta Pusat, TP Purba mengatakan, kegiatan yang dilakukan MPT mulai dari sosialisasi peraturan pemerintah daerah dan pengelolaan daerah hingga peningkatan kapasitas pengetahuan transportasi umum untuk mewujudkan Jakarta sebagai kota global.

“Ada juga kegiatan patah kuku karena banyak masyarakat yang sembarangan membuang paku, terus memberikan kesadaran dan edukasi tentang Pencegahan dan Pemberantasan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN),” kata Purba.

Anggota MPT juga menjadi pihak pertama yang dapat dihubungi untuk mencegah pelanggaran peraturan daerah yang terus berlanjut. Oleh karena itu, harus ada semangat ikhlas dan kerelaan untuk membantu masyarakat yang kesulitan.

“Ada kekhawatiran di lingkungan, misalnya kalau lihat tawuran berhak lapor tetangga, kalau laki-laki memukul istri atau anaknya, berhak lapor dan polisi akan datang,” ujarnya. . .

Jadi jangan acuh dan antisipasi perlindungan masyarakat. “Ada tetangga yang sakit tidak punya mobil, kita harus rela membantu,” ujarnya.

Narkotika juga harus dilaporkan. Misalnya saja ada keributan juga. Jadi harus ada pencegahan sejak dini, ujarnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *