Jakarta (ANTARA) – Deputi Operasi Keamanan Siber Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) Do Minggus Pakel mengatakan anomali trafik website Indonesia terkait perjudian online pada awal tahun 2025 mengalami penurunan dibandingkan anomali temuan sebelumnya. bulan pada tahun 2024.
Penemuan anomali trafik Internet pada awal tahun 2025 tepatnya 1-20 Januari 2025 dalam paparan Dodonia tercatat sekitar 24.020. Sedangkan pada bulan sebelumnya tahun 2024, anomali yang terdeteksi paling detail adalah 74.863 pada September 2024, 491.108 pada Oktober 2024, 122.999 pada November 2024, dan 149.957 pada Desember 2024.
“Jadi kalau kita lihat dari bulan September 2024, Oktober 2024 akan sedikit lebih tinggi. Tapi alhamdulillah di tahun 2025 akan menurun,” kata Dodunias Pakel dalam rapat (RDP) Panitia Kerja Komisi Perjudian Internet. SAYA . Kerja (RDP). di kompleks DPR, Jakarta, Rabu.
Anomali lalu lintas menurut definisinya berarti terjadinya kondisi abnormal yang terjadi pada lalu lintas jaringan. Ketidakteraturan lalu lintas dapat terjadi karena banyak faktor, seperti banyaknya pengguna internet atau aktivitas yang menyimpang dari batas normal.
Ada empat jenis anomali trafik terkait perjudian online yang terdeteksi pemantauan BSSN, mulai dari akses web, transfer file, analisis domain, dan eksploitasi kerentanan website.
Seorang pria bernama Pakel menjelaskan anomali lalu lintas akses web, artinya pemadaman terjadi karena prosedur akses data tidak sah di situs untuk mencuri informasi sensitif.
Berikutnya anomali trafik lain yang terdeteksi BSSN adalah transfer file, anomali ini terjadi karena proses copy atau transfer file dari satu sistem ke sistem lain melalui jaringan atau koneksi internet.
Ada juga analisis domain, yaitu proses mengakses website yang terindikasi mengandung konten perjudian online, kata Pakel.
Terakhir, ada eksploitasi situs web, proses mengeksploitasi lubang keamanan di sistem situs web untuk mengubah tampilan situs web dan mencuri data sensitif.
Dari seluruh anomali yang terjadi, BSSN menemukan terdapat 40 kasus kejadian perjudian online dan membantu penanganan kejadian tersebut.
“Terdapat 40 langganan penanganan peristiwa penyerangan perjudian online yang dilakukan Satgas BSSN dengan status selesai 70 persen dan 30 persen masih dalam proses penanganan,” kata Pakel.
Leave a Reply