Jakarta (Antara) – Penjabat Gubernur Provinsi DKI Jakarta Teguh Setiabudi mengatakan pengumpulan bahan pangan pada Natal dan Tahun Baru cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.
“Soal terakhir, alhamdulillah kalau natal dan tahun baru misalnya beras sangat cukup. Dan ini sangat membantu, sehingga kita bisa sangat berkecukupan dalam 3 atau 4 bulan ke depan. Enam bulan ke depan. Bulan-bulannya cukup untuk bahan lainnya,” kata Teguh, Jumat, di kawasan Jakarta Pusat.
Teguh juga menjelaskan, untuk lingkungan DKI Jakarta misalnya kebutuhan beras 217 ribu ton, ketersediaannya 385.781 ton. Jadi jumlah tersebut cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Jakarta.
“Dari Badan Pengawas Pangan (BUMD), ini merupakan angka tertinggi dalam lima tahun terakhir untuk antisipasi ketersediaan stok beras. Begitu pula daging sapi, daging ayam, telur ayam, cabai keriting, cabai merah, bawang putih, bawang merah, gula pasir, serta memasak. minyak,” jelas Teguh
Kemudian terkait ketersediaan minyak goreng, Teguh menjelaskan Jakarta membutuhkan 16.875 liter. Stoknya 35.064 liter.
Meski ketersediaan pangan dijamin mencukupi, Teguh memastikan pasar murah juga akan terus dilakukan di berbagai pasar.
Leave a Reply