JAKARTA (ANTARA) – Di kawasan barat daya Monas, warga berbondong-bondong mendatangi Patung Kuda Arjun Wijaya Goyang Manch Jakarta di Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, untuk merayakan Tahun Baru pada Selasa malam.
Pukul 20.50 WIB masyarakat yang berada di depan dan samping panggung sedang menikmati dangdut sambil mengangkat tangan dan menggoyangkan badan.
Az-Zahra (24 tahun), warga Kawang Otista, Jakarta Timur, mengatakan, “Yah, saya baru pertama kali ke sini, karena tahun lalu sibuk di sini, sekarang Anda bisa lebih menikmati dangdut.”
Usai ditemui di depan peron “Jakarta Goyang”, Tugu Kuda, Jakarta Pusat, Selasa malam, Zahra mengaku dirinya bersama ketiga temannya melakukan perjalanan dengan kereta api (KRL) dan Transjakart dan sudah berada di sana sejak pukul 17.00 WIB.
Menurut Zahra, skena musik seperti ini bisa menghibur masyarakat Jakarta dan sekitarnya yang ingin menikmati tahun baru bersama keluarga, kolega, atau sahabat.
Mendingan ada panggung seperti ini, mending nyanyi di sini dari pada di rumah saja, konsernya gratis, kata Zahra.
Hal itu diungkapkan Pratama Bima (32) asal Kawang, Jakarta Timur, yang mengaku ingin merayakan tahun baru bersama istri dan anaknya di Monas.
“Rencananya kami ke Monas untuk berfoto, melihat indahnya tugu Monas pada malam tahun baru,” kata Bima.
Pada Selasa malam, lebih dari 44 ribu orang mendatangi kawasan Monumen Nasional (Monas) di Jakarta Pusat sebagai destinasi wisata favorit merayakan Tahun Baru 2025.
Mohd Isa Sarnuri dari Kelompok Pengelola Kawasan (UPK) Monas saat dihubungi di Jakarta mengatakan, data pukul 06.00-18.00 WIB mencatat sebanyak 44.366 orang mengunjungi kawasan Monas dalam rangka perayaan Tahun Baru.
Dari 44.000 lebih pengunjung tersebut, 159 orang merupakan wisatawan mancanegara (visitor) dan 44.207 orang merupakan wisatawan lokal. Jumlah pengunjung asal Tanah Air tersebut antara lain pengunjung dewasa sebanyak 28.615 orang dan anak-anak sebanyak 15.493 orang.
Sebanyak 3.202 petugas gabungan dikerahkan untuk mengendalikan massa pada Tahun Baru 2025 di Jakarta Pusat.
Mitra tersebut adalah Polda Metro Jaya, Polers Metro Jakarta Pusat, TNA, DK. dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) dan instansi terkait. Para pekerja itu ditempatkan di beberapa lokasi di Jakarta Pusat.
Leave a Reply