Kabar Harapan

Memberikan Informasi Terupdate Dalam Negri & Luar Negri

Dony Tri Pamungkas mengakui banyak belajar dari Shin Tae-yong

Jakarta (Antara) – Pemain timnas U-20 Indonesia Doni Tri Pamungkas mengaku banyak belajar dari mantan pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong.

Pelatih asal Korea Selatan itulah yang memberikan Dhoni debut untuk Garuda. Tepatnya pada 14 September 2022, Dhoni pertama kali mengenakan seragam Merah Putih. Hal itu terjadi saat ia tampil bersama timnas U-20 pada laga kualifikasi Piala Asia U-20 2025 melawan Timor Timur.

“Mungkin saya ingin berterima kasih kepada Shin Tae-yong karena saya belajar banyak darinya,” kata Dhoni saat ditemui awak media pada sesi latihan tim U-20 di Stadion Madya Jakarta. , Rabu (15/1).

Usai debut, Dhoni sempat mencicipi timnas di dua kelompok umur lainnya, yakni timnas U-23 dan timnas senior asuhan Shin. Akhir tahun lalu, pemain Persija Jakarta itu tampil di level senior Indonesia di Piala ASEAN 2024.

Dari empat pertandingan, Dhoni selalu tampil sebagai starter di posisi bek tengah kiri dalam formasi tiga bek.

Posisi senior terakhir adalah sebagai bek, saya juga mempelajarinya, kata pemain berusia 20 tahun itu.

Setelah Shin dipecat pada 6 Januari, PSSI mengumumkan kapten timnas baru bernama Patrick Kluivert dua hari kemudian.

Mengenai hal tersebut, Dhoni mengaku terkejut dengan pelatih berusia 48 tahun tersebut karena Kluivert memiliki nama yang besar sebagai pemain dan bermain untuk tim-tim besar seperti Ajax Amsterdam, AC Milan, dan FC Barcelona.

Kluivert mencetak 203 gol sepanjang karirnya hingga 2008. Rekor mencetak golnya untuk timnas Belanda juga mengesankan, karena ia merupakan pencetak gol terbanyak keempat dengan 40 gol.

“Mungkin saya terkejut karena dia bermain sepak bola dan merupakan seorang legenda,” kata Dhoni.

Apalagi, Dhoni saat ini sedang fokus menatap Piala Asia U-20 2025 di China, yang juga merupakan laga kualifikasi Piala Dunia U-20 di Chile pada tahun yang sama.

Pemain asli Boyolali ini akan berusaha memperbaiki rekornya di musim sebelumnya setelah gagal membawa tim U-20 tersingkir dari babak grup.

“Karena saya mendapat banyak hikmah di sana (Piala Asia U-20 2023). Dan tentunya ini tahun terakhir saya juga. Jadi tujuannya meraih hasil terbaik,” tutupnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *