Kabar Harapan

Memberikan Informasi Terupdate Dalam Negri & Luar Negri

IHSG akhir pekan ditutup menguat di tengah pelemahan bursa kawasan

JAKARTA (ANTARA) – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Jumat sore ditutup menguat seiring melemahnya bursa saham regional Asia.

IHSG ditutup menguat 1,23 poin atau 0,02% pada 7.164,43. Sedangkan indeks 45 industri unggulan atau LQ45 naik 0,57 poin atau 0,07% menjadi 837,78.

“Investor mulai bersiap menggunakan strategi alokasi aset pada tahun ini setelah mengalami shock pada akhir tahun 2024,” kata tim riset Phillip Sekuritas Indonesia dalam riset yang dilakukan di Jakarta, Jumat.

Kemarin, Kementerian Perdagangan Tiongkok menempatkan 28 perusahaan AS termasuk General Dynamics dalam daftar kendali ekspor untuk melindungi keamanan dan kepentingan nasional.

Tiongkok juga meningkatkan pembatasan ekspor produksi komponen baterai dan teknologi pemrosesan logam mulia seperti litium dan galium.

Pelaku pasar terus fokus pada gejolak politik di Korea Selatan setelah Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) gagal menangkap Perdana Menteri Yoon Seok-yeol yang diberhentikan sementara.

Upaya tersebut dicegat oleh Paspampres di istana kepresidenan Korea Selatan selama hampir enam jam, yang menunjukkan bahwa ketegangan masih tinggi meskipun ada proses dekriminalisasi.

IHSG dibuka menguat dan bertahan di teritori positif hingga akhir hari pertama perdagangan saham tersebut. Sepanjang kuartal II, IHSG bertahan di zona hijau hingga akhir pasar.

Berdasarkan Indeks Industri IDX-IC, terdapat empat sektor yang menguat, dengan sektor teknologi menguat sebesar 1,50%, disusul sektor infrastruktur, serta sektor transportasi dan logistik yang masing-masing menguat sebesar 0,96% dan 0,56%.

Sementara itu, terdapat tujuh sektor yang melemah, dengan sektor keuangan mengalami penurunan terbesar yaitu turun 0,83%, disusul sektor barang konsumsi non-primer dan sektor industri yang masing-masing turun 0,79% dan 0,68%.

Toko dengan peningkatan terbesar adalah DART, MPXL, SEMA, SAPX dan SMGA. Sedangkan yang mengalami kerugian terbesar adalah MTFN, PTIS, INET, ANDI dan INPS.

Frekuensi perdagangan saham sebanyak 994.700 kali transaksi sebanyak 19,02 miliar lembar saham senilai Rp 7,80 triliun. Sebanyak 272 saham menguat, 355 melemah, dan 320 stagnan.

Di bursa saham Asia siang ini, Indeks Nikkei turun 386,62 poin atau 0,00% ke 39.894,54 poin, Indeks Kuala Lumpur turun 3,41 poin atau 0,21% ke 1.629,46 poin, Indeks Harga Saham Gabungan Shanghai turun 51,13 poin, dan Indeks 13 turun 1%. Naik 1,02 poin atau 0,03% menjadi 3.801,83.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *