JAKARTA (ANTARA) – Langkah Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yang mengambil alih pengaturan aset kripto dari Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (BPPEBT) merupakan pertanda positif, kata Chief Market Officer (CMO) TokoCrypto Wan Iqbal. Industri.
Dengan reputasi OJK yang kuat dalam menjaga stabilitas sektor keuangan, ia optimis langkah ini akan meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap ekosistem kripto Indonesia.
“Perubahan ini tidak hanya menyangkut regulasi tetapi sebagai salah satu pemain utama di industri, Tokocrypto berada pada posisi yang baik untuk beradaptasi dengan POJK (Peraturan OJK) No. 27 Tahun 2024 dan SEOJK (Surat Edaran OJK). Penyusunan peraturan baru ditetapkan pada 20 Tahun 2024 Nomor 27 “Tindakan yang kami lakukan sudah sesuai dengan standar yang telah ditetapkan. Kami akan terus berkoordinasi dengan OJK untuk memastikan kepatuhannya,” ujarnya di Jakarta, Selasa.
Dalam konteks yang lebih luas, Iqbal menekankan perlunya segera mengembangkan ekosistem yang inklusif. Baginya, peraturan OJK harus dibarengi dengan upaya menciptakan ekosistem yang mendukung pertumbuhan, antara lain edukasi masyarakat, pengembangan infrastruktur teknologi, dan insentif inovasi.
Ia berharap OJK mempertimbangkan dinamika global saat merumuskan peraturan.
“Industri cryptocurrency adalah industri yang sangat global, Indonesia perlu mengembangkan peraturan yang kompatibel yang mendukung daya saing bisnis lokal di pasar internasional,” ujarnya. “
Iqbal mencatat, mungkin ada beberapa tantangan seiring transisi regulasi aset kripto dari Bappebt ke OJK.
“Transformasi ini jelas membutuhkan waktu, terutama dari sisi penyesuaian teknis dan operasional,” ujarnya, “namun dengan dukungan regulator dan kerja sama antar pemangku kepentingan, tantangan ini dapat diatasi.”
Dari perspektif peluang, peraturan OJK membuka pintu bagi lebih banyak lembaga keuangan tradisional untuk mempelajari dan memahami ruang mata uang kripto.
“Melalui regulasi yang lebih ketat dan transparan, kepercayaan institusi terhadap industri akan meningkat, sehingga memperluas adopsi aset digital,” kata Chief Marketing Officer TocoCrypto.
Leave a Reply