Kabar Harapan

Memberikan Informasi Terupdate Dalam Negri & Luar Negri

OJK harap Pegadaian dapat jalankan usaha bulion dengan akuntabel

Jakarta (ANTARA) – Kepala Eksekutif Pengawas Lembaga Keuangan, Perusahaan Keuangan, Kelompok Mikro, dan Organisasi Jasa Keuangan Lainnya (PVML) Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Agusman ingin PT Pegadaian (Persero) mampu menjalankan bisnis banteng secara transparan dan bertanggung jawab.

OJK telah menyetujui penanganan kegiatan perdagangan emas batangan oleh BUMN yang meliputi gudang emas, dana kerja emas, jasa penitipan emas korporasi, dan perdagangan emas melalui surat nomor S-325/PL.

“Kami berharap PT Pergadaian (Persero) dapat mengelola bisnis emas batangan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku serta menjaga transparansi dan akuntabilitas pengelolaannya,” kata Agusman di Jakarta, Kamis.

Ia mengatakan, pelaksanaan kegiatan perdagangan emas batangan oleh lembaga jasa keuangan diatur dalam Undang-Undang Otoritas Pengawas Keuangan (POJK) nomor 17 tahun 2024 tentang penyelenggaraan kegiatan perdagangan emas batangan.

Saat ini, langkah-langkah terkait aspek-aspek penting terkait pengelolaan dan pengawasan pelaksanaan perdagangan emas batangan bagi Pegadaian dan lain-lain telah ditetapkan dalam POJK Nomor 39 Tahun 2024 untuk Pegadaian.

Selain itu, Agusman mengatakan Pegadaian juga harus mematuhi POJK Nomor 42 Tahun 2024 tentang Penerapan Manajemen Risiko PVML dan POJK Nomor 48 Tahun 2024 tentang Pengelolaan PVML yang Efektif untuk Melakukan Bull Trade.

Ia mengatakan, saat ini PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau cabang BRI merupakan perusahaan jasa keuangan di sektor PVML yang telah mengajukan izin bull market.

“Selain PT Pegadaian (Persero), saat ini belum ada perusahaan jasa keuangan di sektor PVML yang mengajukan izin melakukan operasi bull market,” ujarnya.

Direktur Utama PT Pegadaian Damar Latri Setiawan, Sabtu (4/1) di Jakarta, mengatakan pihaknya sudah dua tahun mengupayakan izin perdagangan sapi jantan, dan kini Pegadaian menjadi perusahaan pertama yang berhasil memperoleh bisnis tersebut. izin di Indonesia. .

Dilaporkan pada November 2024, omzet transaksi penjaminan emas mencapai Rp 230 triliun, indeks emas mencapai 92 ton, dan sisa cadangan emas mencapai 10,3 ton.

“Kursus ini didukung oleh asosiasi kami Galeri 24. Insya Allah kami berharap bisnis bull market bisa berjalan,” ujarnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *