Kabar Harapan

Memberikan Informasi Terupdate Dalam Negri & Luar Negri

Hadapi Indonesia, pelatih Filipina bantah timnya lemah di bola mati

JAKARTA (ANTARA) – Pelatih timnas Filipina Albert Capelas membantah timnya memiliki kelemahan di sepak bola setelah kebobolan tiga gol dalam tiga pertandingan.

Kabar tersebut disampaikan Capellas dalam jumpa pers sehari jelang final Grup B Piala Dunia ASEAN 2024 melawan Indonesia di Stadion Manahan Solo, Jumat (21/21/2012) pukul 20.00. Wieb.

“Ini adalah insiden yang disayangkan dan hal itu terkadang terjadi dalam sepak bola,” kata Capelas.

Tiga gol Filipina sejauh ini semuanya tercipta di pertandingan piala lawan mereka. Pertama, dia mencetak gol tendangan bebas ke gawang Myanmar, disusul tendangan sudut ke gawang Laos dan Vietnam.

Capellas mengatakan timnya berupaya melakukan tugasnya dengan baik dalam mengantisipasi situasi tersebut. Namun, ia menyebut situasi sepak bola memang sangat buruk, apalagi timnya hanya mampu bermain imbang 1-1 dalam tiga pertandingan.

“Saya pikir tim kami pantas mendapatkan poin lebih banyak dibandingkan posisi kami di klasemen saat ini,” jelasnya.

Sementara itu, di kesempatan lain, Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong menyoroti kelemahan permainan Filipina, mengkritik ketidakmampuan Garuda mencetak gol dalam permainan terbuka atau strategi terbuka.

Empat gol Indonesia dalam tiga pertandingan seluruhnya tercipta dari bola mati, tiga diantaranya berasal dari tendangan jarak jauh Pratama Arhaan dan satu lagi dari titik balik.

Pelatih asal Korea Selatan ini yakin situasi ini akan bermanfaat bagi tim yang sudah mendapat latihan sepak bola pada laga mendatang.

“Saya justru harus bertanya. Kenapa Filipina mencetak semua gol tapi tidak di turnamen terbuka,” ujar pelatih berusia 54 tahun itu.

Laga besok malam antara tim Indonesia dan Filipina akan menjadi penentu hasil kedua kubu, dan kedua kubu berpeluang melaju ke babak semifinal.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *