Jakarta (ANTARA) – Duta Besar Republik Indonesia untuk Serbia dan Montenegro, Mochammad Chandra Widya Yudha dikunjungi mahasiswa Institut Agama Islam Pemalang, Jawa Tengah, untuk mempererat ikatan pendidikan dan budaya keduanya. dunia.
“Acara yang baik ini tidak hanya mengharumkan nama Jawa Tengah saja, tapi seluruh Indonesia.” “Kami berharap acara seperti ini dapat menjadi jembatan untuk mempererat hubungan Indonesia dan Serbia, khususnya di bidang pendidikan dan kebudayaan,” kata Dubes Chandra di Jakarta. keterangan resmi diterima di Jakarta, Sabtu.
Kunjungan tersebut berlangsung di KBRI Beograd, ujarnya, dan ia juga mengapresiasi kontribusi mahasiswa Indonesia yang telah mengharumkan nama negaranya di kancah internasional.
Dalam pertemuan ini Dubes Chandra mengucapkan terima kasih kepada Rektor Insip Dr. Amiroh dan sekelompok mahasiswa Insip telah mencapai kemajuan besar dengan terlibat dalam mendukung program diplomasi, khususnya diplomasi akademik, karya komunitas internasional.
“Acara bagus ini tidak hanya mengharumkan nama Jawa Tengah saja, tapi seluruh Indonesia,” ujarnya.
Para mahasiswa yang hadir dalam acara tersebut juga berkesempatan untuk memaparkan pentingnya kesehatan mental kepada pengurus dan perwakilan Perhimpunan Pelajar Serbia-Indonesia.
Dalam sesi pertukaran informasi, semua pihak bertukar pandangan mengenai pentingnya kerja sama internasional dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan penelitian serta menyebarkan kekayaan budaya Indonesia ke dunia internasional.
Acara diakhiri dengan penyerahan cinderamata oleh para akademisi se-Jateng kepada para duta besar sebagai tanda solidaritas dan harapan kerja sama yang lebih erat di masa depan.
Melalui ajang ini diharapkan banyak putra-putri bangsa terpacu untuk berkiprah di kancah internasional sekaligus memperkuat citra baik Indonesia di mata dunia.
Leave a Reply