Jakarta (Antara) – PT Jakarta Transport (Transjakarta) menutup sementara dua halte, Halte Simpang Pramuka dan Halte Rawamangun, karena adanya pekerjaan konstruksi Light Rail Integrated Highway (LRT) Jakarta Fase 1B di Velodrome. jalan
Penyesuaian dan penghentian sementara layanan dan ketentuan akan dimulai pada Rabu (18/12), kata Humas dan Kepala Departemen CSR TransJakarta Ayu Vardhani dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Selasa.
Ayu menjelaskan, penyesuaian layanan dilakukan untuk memastikan kebutuhan mobilitas pelanggan selalu terpenuhi.
Transjakarta juga menyediakan halte sementara dan jembatan penyeberangan orang (JPO) agar pelanggan tetap bisa menggunakan layanan Transjakarta, ujarnya.
Ayu juga menambahkan, yang dikurangi adalah ketentuan pemberhentian sementara di Simpang Pramuka 1 dan Simpang Pramuka 2. Kemudian ada ketentuan pemberhentian sementara Rawamangun 1 dan Rawamangun 2 di sisi kiri dan kanan Jalan Pramuka.
“Kemudian disediakan jembatan penyeberangan sementara yang menghubungkan Terminal Simpang Pramuka 2 (arah Galunggung) dan Terminal Pramuka Yuva,” ujarnya.
Selain itu, Koridor 4 (Pulo Gadung – Galunggung), Jalur 4D (Pulo Gadung – Kuningan), dan Pelayanan Malam Hari (AMARI) Jalur M4 (Pulo Gadung – Galunggung) untuk sementara tidak mengalami perubahan layanan di Halte Rawamangun dan Simpang Pramuka. stasiun bus
Pelanggan masih bisa dijemput atau diturunkan di Stasiun Sementara Rawamgun 1 dan Rawamgun 2 serta Simpang Pramuka 1 dan Simpang Pramuka 2 yang terletak di sepanjang jalan tersebut, ujarnya.
Selain itu, menurut Ayu, pelanggan juga dapat mengakses Terminal Bus Pramuka Sari dan Terminal Bus Kayu Jati sebagai lokasi transportasi yang mendukung penghubung Koridor 4 dan Koridor 10 di Terminal Simpang Pramuka 2.
LRT Jakarta Fase 1B akan menambah lima stasiun baru, antara lain Stasiun Rawamangun Pemuda, BPKP Pramuka, Pasar Pramuka, Mataraman, dan Manggarai yang melengkapi enam stasiun Fase 1A.
Menghubungkan jalur sepanjang 12,2 km dari Pagangsan Dua hingga Manggarai di Kelapa Geding, perkiraan waktu tempuh hanya 26 menit dan mampu menampung hingga 80.000 penumpang per hari secara bertahap.
Direktur Teknik dan Pengembangan Jakpro mengatakan, “Perusahaan berkomitmen menyediakan solusi transportasi yang meningkatkan mobilitas perkotaan dan mendukung kualitas hidup masyarakat Jakarta, serta memajukan Jakarta sebagai kota global yang modern dan berkelanjutan. Diane Takdeer di Jakarta, Kamis ( 7/11).
Leave a Reply