JAKARTA (ANTARA) – Bank Raya, anak perusahaan perbankan digital BRI Group, memberikan akses produk dan layanan digital kepada pegawai dan mitra Perusahaan Kehutanan Negara (Perum Perhutani) melalui perjanjian kemitraan rantai nilai antara kedua pihak.
Direktur Bisnis Bank Raya Kicky Andrie Davetra mengatakan kerja sama dengan Perum Perhutani ini sejalan dengan upaya Bank Raya, penyerang digital Grup BRI, untuk memperluas akses masyarakat terhadap transaksi perbankan digital.
Kolaborasi strategis ini akan membekali pegawai dan mitra Perhutani dengan produk dan layanan digital untuk mengoptimalkan ekosistem perbankan digital Bank Raya, kata Kicky dalam keterangan yang diterima dari Jakarta, Selasa.
Bagi pegawai Perum Perhutani, Bank Raya memberikan akses Pinang Flexi, produk pinjaman digital bagi nasabah yang memiliki rekening bergaji di Bank Raya atau BRI. Kolaborasi ini memberikan potensi bagi Bank Raya untuk menghadirkan produk Pinang Flexi kepada 15.000 karyawan Perhutani.
Pinang Flexi menawarkan jangka waktu pinjaman 1 hingga 18 bulan, dengan limit mulai dari Rp500.000 hingga Rp25 juta. Menurut Bank Raya, pada triwulan III 2024 Pinang Flexi tumbuh 97,6% (yoy) atau mencapai Rp 587 miliar khusus.
Bagi mitra Perum Perhutani, Bank Raya memberikan akses pinjaman Pinang Maksima dan Pinang Performa yang dapat digunakan pelaku usaha untuk meningkatkan produktivitas usaha.
Pada kuartal III tahun 2024, Pinang Maksima mencatatkan pertumbuhan mengesankan sebesar 74% (menggembirakan) atau Rp 387 miliar. Sementara pada periode yang sama, Pinang Performa mencatatkan pertumbuhan sebesar 12% (yoy), mencapai Rp57 miliar.
Menurut Bank Raya, pertumbuhan tersebut menunjukkan bahwa bank BRI Grup aktif melakukan ekspansi kredit untuk mendukung kebutuhan keuangan masyarakat dan pertumbuhan dunia usaha.
Sementara itu, Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko Perhutani Sandy Mukhlisin menyambut baik sinergi antara Perhutani dan Bank Raya. Ia mengatakan, dengan dibukanya akses ekosistem perbankan digital Bank Raya akan memudahkan pegawai dan mitra usaha dalam memenuhi kebutuhan finansialnya.
“Kami menantikan kemungkinan kerjasama lebih lanjut yang dapat kami kembangkan dengan Bank Raya ke depannya,” kata Sandy.
Perhutani, suatu BUMN berbentuk Perum, mempunyai misi dan kewenangan mengelola sumber daya hutan nasional pulau Jawa dan Madura, serta berperan strategis dalam mendukung sistem pemeliharaan lingkungan hidup, sistem sosial budaya, dan sistem perekonomian masyarakat. komunitas hutan.
Ke depan, Bank Raya akan terus menyalurkan pinjaman digital kepada ekosistem digital dan ekosistem BUMN lainnya serta membuka kemungkinan kerja sama yang lebih luas melalui berbagai potensi pemanfaatan produk perbankan digital Bank Raya.
Leave a Reply