Jakarta (ANTARA) – Pelatih Satria Muda Pertamina Jakarta (SMP) Youbel Sondakh mengatakan, kehadiran dan dukungan penonton dalam jumlah besar bisa membuat para pemain bola basket tergoda untuk bermain individu dan melupakan kerja sama tim. Menurutnya, laga tandang melawan Prawira Bandung di C-Tra Prawira Arena pada 11 Januari atau hari pertama peluncuran Liga Bola Basket Indonesia (IBL) 2025 akan dihadiri banyak suporter sehingga berpotensi banyak sorak-sorai antusias. yang berpotensi mempengaruhi konsentrasi pemain. “Yang pasti pertandingan akan berlangsung emosional karena persaingan kedua tim. Yang saya khawatirkan pemain tidak tampil sebagai tim, dengan banyaknya penonton mereka akan tampil, jadi itu yang perlu dihindari,” kata Youbel di laman IBL di Jakarta, Kamis dikutip. Selain itu, ia tak menampik jika di timnya terdapat pemain asing yang mudah emosi dan ekspresif. Baca Juga: Satria Muda Ungkap Tim Menuju IBL 2025. Meski demikian, legenda basket Tanah Air tersebut awalnya tidak mempermasalahkan kondisi tersebut karena jika dilakukan pada saat yang tepat dapat meningkatkan semangat tim dalam permainan. “Secara emosional bagus, saya suka itu. Beberapa pemain Satria Muda memang pendiam sehingga membutuhkan sosok yang bisa membangkitkan semangat asalkan tidak merugikan tim. Makanya pemain asing harus lebih dewasa lagi,” kata pelatih yang membawa SMP juara IBL 2018 itu. Baca Juga: Satria Muda Optimis Pemain Asing dan ‘Warisan’ akan bersatu untuk mencetak poin. Soal komposisi tim musim ini, khususnya pemain asing, Youbel menambahkan, ujian untuk menguji kontribusinya terjadi di dua laga awal. Karena semua orang tahu tidak ada pemain asing yang aman di IBL. Mereka, lanjutnya, sewaktu-waktu bisa diganti jika tidak memberikan kontribusi positif. Begitu pula dengan aktor lokal di Satria Muda. Meski demikian, diakuinya performa timnya sejauh ini cukup baik, terutama tiga pemain asing baru yakni Le’Bryan Nash, Wendell Lewis, dan Randy Tyree Bell. Sementara itu, banyak pihak memperkirakan pertarungan antara Satria Muda Pertamina Jakarta dan Prawira Bandung akan memanas. Pasalnya pertemuan keduanya berkembang menjadi salah satu rivalitas terpanas di liga basket papan atas Indonesia. Baca Juga: Abraham Damar Siap Ambil Alih Jabatan Kapten Satria Muda. Baca juga: Satria Muda perkuat manajemen tim lewat kerja sama sponsorship. Baca juga: Satria Muda Pertamina Jakarta pemegang gelar juara IBL terbanyak
Leave a Reply