Jakarta (ANTARA) – Perusahaan teknologi Samsung menggunakan prosesor AI milik perusahaan di TV-nya untuk mengenali makanan di layar dan menemukan resep dengan Samsung Food.
Seperti dilansir Tech Crunch pada Minggu (5/1), fitur tersebut diluncurkan pada konferensi pers CES 2025 di Las Vegas, Senin.
Jika Samsung Food terlihat familier, mungkin karena merek tersebut sudah ada sejak lama. Samsung mengakuisisi aplikasi makanan Whisk pada tahun 2019 dan menamainya Samsung Food pada tahun 2023.
Kini, aplikasi Samsung Food untuk iOS dan Android menawarkan alat seperti perencana makan dan langkah memasak bertenaga AI yang dapat menyarankan resep berdasarkan gambar jika Anda membayar $7 per bulan untuk versi premium.
Pengalaman Samsung Food yang dibuat untuk TV agak terbatas dalam fungsinya. Namun selain merekomendasikan resep berdasarkan apa yang Anda lihat, Samsung Food di TV dapat menunjukkan kemajuan makanan Anda dan makanan yang sudah jadi dengan aplikasi seluler Samsung Food.
Dalam siaran persnya, Samsung menyebutkan kemampuan programnya untuk membuat daftar bahan berdasarkan apa yang ada di lemari es.
“Ini benar-benar asisten koki terhebat,” tegas perusahaan itu.
Alat resep di layar Samsung Food telah dibayangi oleh alat AI aplikasi resep lainnya seperti SideChef untuk mengubah foto menjadi resep, dan ringkasan AI populer serta chatbot seperti ChatGPT juga tidak jauh lebih baik.
Anda dapat menemukan Samsung Food di model mendatang QN90F, QN80F, dan QN70F.
Leave a Reply