Jakarta (ANTARA) – Calon wakil gubernur DKI Jakarta ketiga (3) Rano Karno (Bang Doel) 2024 mengatakan, pembangunan waduk dan normalisasi sungai penting untuk menanggulangi banjir yang masih terjadi di kota ini.
“Saya sependapat (dengan Kuhn) unsur banjir di Jakarta hanya ada tiga, yang pertama banjir langsung. Oleh karena itu, pembangunan waduk sangat diperlukan untuk mengurangi debit air yang masuk ke Jakarta,” ujarnya dalam debat ketiga di Jakarta. 2024. Pilkada DKI Jakarta di Jakarta, Minggu.
Selain membangun waduk, Rano juga mengatakan perlunya penataan sungai dan memperbanyak sumur rembesan di Jakarta.
Selain itu, terkait permasalahan banjir di Jakarta, ia juga menyinggung soal banjir drainase.
Untuk menghadapinya, ia akan melatih pasukan oranye (Dinas Lingkungan Hidup) dan membangun utilitas terpadu agar kabel tidak menumpuk di saluran air.
Kalau begitu, sebenarnya banjir akan menjadi salah satu prioritas APBD DKI tahun 2025. Normalisasi sungai harus segera diselesaikan, kata Rano.
KPU DKI Jakarta menggelar debat ketiga sekaligus terakhir pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Pilkada DKI 2024 di Hotel Sultan, Jakarta Pusat, Minggu malam.
Topik yang diangkat pada debat terakhir adalah “Lingkungan Perkotaan dan Perubahan Iklim”. Permasalahan pengelolaan banjir, perencanaan permukiman, dan pengelolaan sampah masuk dalam kerangka debat atau subtema ketiga.
Selanjutnya subtema lainnya adalah pengurangan emisi dan polusi udara serta transisi menuju energi terbarukan.
Debat Pilkada DKI 2024. Ia didatangi Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur (Paslo) dan Wakil Gubernur Nomor Urut 1 Ridwan Kamil-Suwono (RIDO), Pasangan Calon Nomor Urut 2 Dharma Pongrekun-Kun Vardanan (Dharma-Kun) dan Pasangan Calon Nomor Urut 3. Pramono Anung-Rano Karno (Pram-Doel).
Leave a Reply