Jakarta (Antara) – Penjabat Gubernur DKI Jakarta Tegu Setiabud mengatakan honor diberikan kepada pejabat KPPS dan perlu disalurkan.
“Saya tidak dibayar karena saya belum bekerja, kan? Tapi saya minta KPU (Komisi Pemilihan Umum) dan Bavaslu (Badan Pengawasan Pemilu) untuk membagikan royaltinya. diperlukan. – katanya, Selasa di Jakarta.
Dia dibutakan oleh K.S. Informasi tersebut tersebar saat sidak di tempat pemungutan suara (TPS) di asrama. Tubun, Jakarta Barat, Kapolda Metro Jaya Irjen Karioto bersama anggota Forum Koordinasi Pimpinan Daerah DKI Jakarta, Ketua KPU DKI Jakarta Wahu Dinata dan Ketua Bawaslu DKI Jakarta Munander Nugraha.
Teguh menyempatkan diri berinteraksi dengan petugas KPPS. Ia meminta mereka mengikuti aturan yang ditetapkan CUP agar proses pemungutan suara berjalan lancar dan tertib.
Ia juga memastikan segala kebutuhan logistik dan teknis sudah siap untuk terselenggaranya Partai Rakyat Demokratik lima tahun ini.
“Logistik sudah sampai. Sedang disimpan. Tapi besok semua sudah siap. Alur teknis pemungutan suara juga sudah siap. Insya Allah, keadaan (pejabat) akan membaik. Hanya honornya saja yang belum ada.” kata Teguj.
Irjen Pol Krioto memastikan hingga saat ini belum ada laporan adanya hambatan yang menghambat pelaksanaan Simtal Pilkada di seluruh wilayah hukum Polda Metro Jaya. Situasi saat ini dinilai optimal dan akan terus berlanjut.
Crioto mengatakan, “Mulai hari ini, pengamanan wajib di polsek sudah dimulai. Karena malam ini polisi harus mengurus perlengkapan pemilu dan besok pendistribusiannya.” “- kata Krioto.
KPU DKI mencatat jumlah petugas KPPS yang bertugas di Pilkada Jakarta 2024 sebanyak 103.845 orang. Mereka tersebar di 14.835 TPS se-DKI Jakarta.
Beliau telah melakukan bimbingan teknis (BIMTECH) dalam beberapa sesi. Pada pemilukada, materi praktik kerja KMP diberikan di TPS.
Hal ini menyangkut pemungutan suara, penghitungan suara, logistik di TPS, dan penggunaan aplikasi sebagai sarana penghitungan dan pencatatan ulang hasil penghitungan suara.
Sedangkan untuk honorariumnya, anggota KPPS akan menerima sekitar Rp 850.000 untuk Pilkada 2024, menurut KPU RI. Sedangkan Ketua KPPS akan menerima GEL sebesar 900.000.
Angka tersebut lebih rendah dibandingkan honor KPPS pada pemilu 2024 atau pemilu Februari yang sebesar Rp1.100.000 untuk anggota dan Rp1.200.000 untuk ketua.
Leave a Reply