Kabar Harapan

Memberikan Informasi Terupdate Dalam Negri & Luar Negri

APJAPI dan INACA gelar jajak pendapat penumpang soal penurunan tiket

JAKARTA (ANTARA) – Asosiasi Pengguna Jasa Penerbangan Indonesia (APJAPI) bekerja sama dengan Asosiasi Maskapai Nasional Indonesia (INACA) melakukan survei penumpang terhadap penerapan kebijakan pengurangan tarif pesawat.

Jajak pendapat ini menggunakan pesan elektronik dengan aplikasi WhatsApp sehingga memudahkan penumpang dalam mengakses dan mengelola informasi, kata Presiden APJAPI Alvin Lie dalam keterangannya dari Jakarta, Rabu.

Pemerintah Indonesia telah mengumumkan kebijakan penurunan tarif maskapai (udara) domestik mulai libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025. Kebijakan ini berlaku selama 16 hari terhitung Kamis, 19 Desember 2024 hingga Jumat, 3 Januari 2025.

Untuk mengukur tingkat kegunaan dan pengetahuan pengguna jasa penerbangan terhadap penerapan undang-undang ini, APJAPI bekerja sama dengan INACA akan melakukan opini elektronik melalui aplikasi WhatsApp.

Alvin mengatakan jajak pendapat tersebut akan mengambil sampel penumpang maskapai penerbangan yang telah memiliki paspor nasional dengan disertai bukti identitas beserta paspornya.

“Dengan adanya aturan tersebut, kami berharap pemilu kali ini memiliki akurasi yang tinggi dalam menentukan tingkat kemaslahatan dan kesadaran para penumpang,” kata Alvin.

Sekretaris Jenderal INACA Bayu Sutanto mengatakan, kerja sama pemilu ini merupakan kerja sama yang baik tidak hanya dengan maskapai/maskapai penerbangan dan penumpang, namun juga dengan pemangku kepentingan lainnya yaitu pemerintah, termasuk media massa.

“Dengan begitu kita berharap hasilnya seimbang dan tidak dipengaruhi oleh kepentingan, sehingga apapun keputusannya akan memberikan gambaran yang sebenarnya tentang kebijakan pemerintah ke depan terlebih dahulu,” kata Bayu.

Penumpang penerima paspor dapat ikut memberikan penilaian dan pendapatnya selama 16 hari (19 Desember 2024 s/d 3 Januari 2025) dengan mengirimkan pesan “NATARU” ke 08889899998 di WhatsApp.

Penumpang juga dapat menjawab enam pertanyaan untuk menyampaikan pendapat dan evaluasi kepatuhan terhadap peraturan pemerintah.

Seorang pejabat Bayou mengatakan, “Hasil konsultasi ini akan dikirimkan ke Kementerian Perhubungan sebagai informasi untuk evaluasi kebijakan dan pengembangan di masa depan.”

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *