Solo (ANTARA) – Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengatakan Piala AFF 2024 akan menjadi pengalaman bagi para pemain muda untuk menambah jam terbang.
“Para pemain bermain sekeras yang mereka bisa di awal. Ya, ada beberapa kejadian naas, ada kartu merah,” ujarnya, Sabtu usai menyaksikan laga Indonesia melawan Filipina pada babak final Grup B Piala AFF 2024 di Stadion Manahan Solo, Jawa Tengah.
Meski gagal menjuarai Filipina, ia menilai turnamen tersebut bagus untuk mengasah kemampuan para pemain muda.
“Itu bagus karena selain SEA Games tahun depan, ternyata saya juga mengecek Kualifikasi AFC U-23 tahun depan tahun 2025,” ujarnya.
Itu sebabnya menurutnya pengalaman hari ini bagus untuk para pemain muda.
“Karena kita harus berusaha melakukan regenerasi. Hari ini bukan hari yang menguntungkan, jadi kita harus menerimanya,” ujarnya.
Saat ditanya penilaian pelatih, ia mengaku tidak bisa hanya menunjuk satu pertandingan saja.
Saya tidak bisa bicara dari satu pertandingan ke pertandingan lainnya. Saya harus mengevaluasi semuanya, saya tidak ingin membuat kesalahan. Kesuksesan itu karena programnya bagus, pelatihnya bagus, dan pemainnya bagus, ujarnya.
Namun, dia mengatakan penilaiannya masih dalam kontrak.
“Ada kontraknya, semua pelatih harus dievaluasi,” ujarnya.
Leave a Reply