Jakarta (Antara) – Deputi Bidang Pemberdayaan Pemuda Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora RI), Asrorun Niam Sholay mengatakan, prioritas akan diberikan pada program-program yang sejalan dengan visi besar Kabinet Merah Putih 2024-2029 , Asta Zeta. pada tahun 2025.
Tujuan kami mengikuti anjuran Presiden Prabowo untuk memperkuat literasi digital, khususnya memberantas perjudian online dan narkoba serta mencegah dampak negatif teknologi, kata Asrorun, dikutip Selasa dari situs resmi Kementerian Pemuda dan Olahraga RI.
Ia juga menyampaikan Kemenpora siap menjadi pengumpul dan divisi utama layanan pemuda.
Kami akan terus menyesuaikan program untuk menjawab tantangan zaman, memastikan generasi muda Indonesia siap menghadapi era baru dengan optimis dan kreatif.
Dengan anggaran sebesar Rp 116 miliar pada tahun 2024, Kemenpora telah mencanangkan serangkaian program strategis, antara lain penguatan kreativitas dan karakter, pengembangan literasi digital, serta pemberantasan perjudian online dan penyalahgunaan narkoba dan teknologi, kata Asrorun.
“Gabungkan semangat kepeloporan dan semangat perlindungan negara dalam program pengembangan pemuda,” ujarnya.
Menurutnya, hal ini juga menjadi langkah awal Kemenpora memperkuat peran generasi muda sebagai agen perubahan di tengah dinamika global.
“Tahun 2025 adalah saatnya melangkah lebih jauh dan menjadikan pemuda Indonesia sebagai pilar utama bangsa yang kreatif, inovatif, dan berdaya saing global,” kata Asrorun.
Leave a Reply