Kabar Harapan

Memberikan Informasi Terupdate Dalam Negri & Luar Negri

KPU Jakut sebut anggota KPPS meninggal karena sakit saat bertugas

Jakarta (Antara) – Anggota Tim Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 116, Kelurahan Penjeringan, Kecamatan Penjeringan, Jakarta Utara, Ahmad Betti (47) meninggal dunia setelah jatuh sakit saat bertugas di TPS.

“Dia mengalami mual dan muntah saat bertugas dan meminta izin pulang untuk istirahat,” kata Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jakarta Utara (Jakut) Abdul Bahar Maloko di Jakarta, Rabu.

Dia mengatakan dia benar-benar kehabisan napas ketika pulang ke rumah untuk beristirahat.

“Anggota kami meninggal dunia di rumahnya dan dilarikan warga ke rumah sakit,” ujarnya.

Ia mengatakan meski kekurangan personel, pelaksanaan pemilihan gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta tetap berlangsung di TPS.

Alhamdulillah pemungutan suara berjalan lancar hingga malam ini di TPS, ujarnya.

Ia mengungkapkan kesedihannya atas kejadian tersebut dan berdoa kepada Allah SWT untuk memberinya posisi terbaik.

“Informasi almarhum memiliki riwayat penyakit darah tinggi,” ujarnya.

Sebelumnya, Kepala Desa Penjeringan, Machrus Nugroho mengatakan, Achmad Betti yang menjabat anggota KPPS TPS 116 memiliki riwayat penyakit darah tinggi.

“Dia sempat pulang tak jauh dari TPS, tepatnya Jalan Muara Baru, Gang Marlina RT 011/017 Desa Penjaringan pada pukul 11.00 WIB,” ujarnya.

Namun selang beberapa waktu, warga sekitar melihatnya dalam kondisi kritis dan langsung membawanya ke RS Atma Jaya.

“Warga melihatnya tergeletak di rumahnya. Dia kemudian dibawa ke RS Atma Jaya namun pihak RS menyatakan dia dibawa meninggal dunia,” jelasnya.

KPU DKI Jakarta memutuskan tiga pasangan calon (paslon) gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta akan maju dalam pemilihan umum utama daerah (pilkada) DKI Jakarta.

Ketiga pasangan calon tersebut adalah Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) Nomor Urut 1, Dharma Pongrekun-Kun Wardhana (Dharma-Kun) dari Nomor Urut Independen 2, dan Pramono Anung-Rano Karno (Pram-Doel) Nomor Urut 3.

Sebanyak 8,2 juta pemilih yang masuk dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pemilu Jakarta 2024 memberikan suaranya di 14.835 Tempat Pemungutan Suara (TPS) pada 27 November 2024.

Rangkaian Bisnis Pilkada Jakarta akan digelar pada 25 September hingga 23 November 2024.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *