Kabar Harapan

Memberikan Informasi Terupdate Dalam Negri & Luar Negri

Intip tradisi tahun baru di berbagai negara

JAKARTA (ANTARA) – Pergantian tahun merupakan masa awal dan refleksi baru, dan budaya di seluruh dunia telah mengembangkan cara unik untuk merayakannya.

Dari takhayul yang aneh hingga ritual yang menyentuh hati, tradisi-tradisi ini membawa kebahagiaan, kemakmuran, dan kegembiraan bagi mereka yang mengikutinya.

Dikutip dari Euroweekly News (25/12), berikut 12 tradisi merayakan tahun baru di berbagai belahan dunia.

1. Midnight Kiss (Amerika Serikat dan Eropa)

Tradisi berciuman tengah malam di Amerika dan Eropa berakar pada keyakinan bahwa mengawali tahun dengan cinta akan membawa keharmonisan dan kebahagiaan. Baik bersama pasangan, anggota keluarga, atau teman dekat, ini adalah cara yang menghangatkan hati untuk merayakan Tahun Baru.

2. Makan buah anggur di tengah malam (Spanyol)

Salah satu tradisi favorit Spanyol adalah ‘los dos yuas’, artinya makan 12 buah anggur, 1 buah setiap kali jam menunjukkan tengah malam.

Tradisi ini dipercaya membawa keberuntungan setiap bulannya di tahun yang akan datang. Di Spanyol, buah anggur sering dijual dalam kemasan berisi 12 buah karena tradisi.

3. Ritual Membawa Koper Dalam Perjalanan (Amerika Latin)

Memimpikan sebuah perjalanan? Di negara-negara Amerika Latin seperti Kolombia dan Meksiko, orang-orang berjalan-jalan di tengah malam sambil membawa koper. Ritual menyenangkan ini melambangkan tahun menyenangkan yang penuh petualangan dan eksplorasi.

4. Pesta Daging Babi dan Sauerkraut (Jerman)

Masyarakat Jerman menikmati daging babi dan asinan kubis untuk mengawali tahun dengan positif. Babi yang bergerak melambangkan kemajuan, sedangkan asinan kubis melambangkan kekayaan dan kelimpahan.

5. Pergi di Tahun Baru (Denmark)

Orang Denmark punya cara seru untuk melupakan tahun lalu, yakni dengan melompat dari kursi di tengah malam. Proses yang menggembirakan ini melambangkan lompatan ke babak baru dengan harapan dan energi.

6. Penghancuran Buah Delima (Yunani)

Di Yunani, memecahkan buah delima setelah tengah malam adalah tradisi lama. Biji delima yang tersebar melambangkan kelimpahan, keberuntungan dan kesuburan di tahun yang akan datang.

7. Merah dan Kuning untuk Keberuntungan (Italia)

Di Italia, pakaian Tahun Baru sering kali dilengkapi dengan pakaian dalam berwarna merah (diyakini membawa cinta dan gairah) atau pakaian dalam berwarna kuning (diyakini menarik kekayaan dan kemakmuran). Tradisi menyenangkan ini juga bisa menambah warna perayaan Tahun Baru.

8. Gelombang dan Harapan (Brasil)

Perayaan Tahun Baru di Brazil sering dirayakan di pantai. Banyak orang berpakaian putih, simbol perdamaian dan kesucian, dan pada tengah malam mereka melompati tujuh ombak, mengharapkan berkah di tahun mendatang dengan setiap lompatan.

9. Membuang air ke luar jendela (Kuba dan Puerto Riko)

Di negara-negara seperti Kuba dan Puerto Rico, membuang seember air ke luar jendela pada tengah malam adalah cara simbolis untuk membersihkan rumah dari hal-hal negatif, memberikan ruang bagi energi positif di tahun mendatang.

10. Poin untuk Kemakmuran (Filipina)

Di Filipina, bintik-bintik dipakai untuk menarik kekayaan dan keberuntungan. Bentuk bulat dianggap sebagai simbol koin dan kemakmuran finansial.

11. Pemasangan Pertama (Skotlandia)

Salah satu perayaan Hogmanay yang ditunggu-tunggu di Skotlandia adalah kedatangan tamu pertama. Pengunjung pertama yang memasuki rumah setelah tengah malam diyakini membawa keberuntungan, apalagi jika mereka membawa oleh-oleh seperti wiski, batu bara atau roti, simbol kehangatan dan kelimpahan.

12. Kacang polong dan sayuran hijau (Amerika Serikat Bagian Selatan)

Di Amerika Serikat bagian selatan, makanan pertama di Tahun Baru sering kali berupa kacang polong dan sayuran hijau. Kacang polong melambangkan koin, sedangkan sayuran hijau melambangkan uang, menjadikan hidangan ini awal yang menjanjikan menuju kesuksesan finansial.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *